PT Angkasa Pura II selaku pengelola Bandara Sultan Thaha Jambi, Rabu (23/10), mengadakan kegiatan sosialisasi pencegahan dan penanggulangan bahaya kebakaran.

General Manager Eksekutif PT Angkasa Pura II Bandara Sultan Thaha Jambi M Hendra Irawan mengatakan kegiatan itu alam rangka menumbuhkan kepedulian dan pemahaman kepada seluruh komunitas di bandar udara khususnya mitra usaha maupun mitra kerja di Bandara Sultan Thaha Jambi khususnya dalam upaya pencegahan dan penanggulangan bahaya kebakaran secara dini,

Acara ini dihadiri seluruh komunitas bandara diantaranya perwakilan dari Airnav Jambi, Kantor Stasiun Karantina Ikan, Pengendalian Mutu, dan Keamanan Hasil Perikanan Kelas I Jambi, Balai Kantor Karantina Pertanian Kelas I Jambi, Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas III Jambi, DPPU Pertamina, BMKG, Airline Dan Ground Handling serta mitra kerja dan mitra usaha Bandar Udara Sultan Thaha Jambi lainnya.

Didampingi seorang petugas pemadam kebakaran, General Manager Eksekutif AP-II Bandara Sulthan Thaha  M Hendra Irawan turun langsung mendemonstrasikan kegiatan pemadaman api dalam simulasi kejadian kebakaran.

Selain dilakukan sosialisasi terhadap upaya pencegahan dan penanggulangan bahaya kebakaran juga dilakukan sosialisasi terhadap standarisasi kelistrikan bandara. Pentingnya disosialisasikan aspek kelistrikan menurut penjelasan R Puri Ardiyandi selaku Assisten Manager of Airport Rescue & Fire Fighting Bandara Sultan Thaha Jambi didasari data hampir 80 persen kejadian kebakaran di terminal bandara disebabkan oleh masalah kelistrikan.

Menurut M Hendra Irawan, EGM Bandara Sultan  Thaha Jambi,  PT Angkasa Pura II berinisiatif mengundang seluruh komunitas bandara pada kegiatan ini untuk memberikan kesadaran bagi seluruh stakeholder bahwa kebakaran merupakan kejadian yang tidak diinginkan bagi setiap orang karena hal ini dapat mengakibatkan kerugian bersama, baik materil maupun immaterial, seperti kehilangan nyawa, harta/ benda serta terganggunya operasional penerbangan maupun pelayanan penumpang sehingga tidak hanya menjadi tanggung jawab petugas PKP-PK atau ARRF semata, tetapi juga merupakan tanggung jawab seluruh komunitas bandar udara.

Selain dilakukan sosialisasi juga dilakukan kegiatan latihan penanganan kebakaran menggunakan Alat Pemadam Api Ringan (APAR), Fire Blanket serta simulasi Gelar Gulung Selang yang diikuti para peserta yang hadir.    

Irawan menambahkan bahwa guna meningkatkan kesiapan para petugas ARRF Bandara Sultan Thaha Jambi dan kerjasama yang baik lintas instansi kedepannya khususnya dalam penanganan kondisi darurat, PT Angkasa Pura II Jambi rencananya juga akan melakukan latihan bersama BASARNAS pada akhir tahun 2019 dan Latihan Penanggulangan Keadaan Darurat (PKD) skala besar pada tahun 2020.(rilis)
General Manager Eksekutif PT Angkasa Pura II Bandara Sultan Thaha Jambi M Hendra Irawan tengah menyampaikan sambutan pada kegiatan penanganan dan pencegahan kebakaran dengan melibatkan mitra kerja di bandara itu, Rabu. (Foto AP II/HO/Antara)

Pewarta: Syarif

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2019