Fakultas Pertanian (Faperta) Universitas Jambi memiliki gedung laboratorium dasar untuk kebutuhan praktik mahasiswa dan mendukung kegiatan penelitian dosen pengajar di perguruan tinggi itu.

Peresmian Gedung Labotarorium Dasar Fakultas Pertanian Unja  tersebut dilakukan oleh rektor Prof H Johni Najwan SH MH Ph.D, Rabu (15/1).

"Laboratorium adalah salah satu ruh dari Fakultas Pertanian di perguruan tinggi, termasuk di Unja ini. Dengan adanya laboratorium maka mahasiswa bisa melakukan praktik dengan lebih intensif dan optimal, sehingga menghasilkan sarjana yang memiliki bekal komplit dalam praktik," kata Prof Johni Najwan.

Peresmian gedung laboratorium berlantai tiga di dekat telaga "Tasik Tun Telanai" di dalam Kompleks Kampus Unja Mendalo tersebut juga dihadiri oleh  dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Prof Dr Ir H Abdul Aziz, M.Si, Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerjasama dan Sistem Informasi, Prof Dr Ir H Zulkifli Alamsyah, M.Sc, Direktur Pascasarjana, Prof Dr Ir Hj Anis Tatik Maryani serta kepala biro dan unit di lingkungan Unja.

Menurut rektor, keberadaan laboratorium sangat penting dan menentukan bagi kapasitas dan kemampuan para lulusannya. Sehingga menurut dia, mahasiswa dan dosen Fakultas Pertanian ke depan tidak perlu lagi melakukan pratik dengan menggunakan laboratorium di tempat lain.

"Para sarjana lulusannya punya pengalaman komplit dalam praktik laboratorium, ini sangat penting, dan selamat untuk Fakultas Pertanian Unja," kata rektor.

Ia menjelaskan, gedung laboratorium berlantai tiga itu menurut dia merupakan salah satu program ia dalam menuntaskan pembangunan gedung mangkrak yang ada di lingkungan Kampus Unja.

"Gedung ini sebelumnya mangkrak, kami selesaikan pembangunanya, ditambahkan lagi dengan fasilitas yang dibutuhkan untuk penelitian. Ya jadilah gedung yang diresmikan hari ini," kata Prof Johni Najwan.

Ia menyebutkan, laboratorium pertanian tersebut selain berlantai tiga dengan dilengkapi alarm kebakaran serta instalasi pengolahan limbah. Rektor sempat mencoba alarm kebakaran di gedung itu serta melakukan peninjauan ke sejumlah ruang dan sisi gedung yang dicat berwarna hijau, abu dan warna khas pinang masak itu.

"Gedung ini dibangun dengan anggaran senilai Rp30 miliar. Masih harus dilengkapi dengan peralatan laboratoriumnya untuk praktik. Ke depan akan menjadi fasilitas yang strategis," katanya.

Sementara itu Dekan Fakultas Pertanian Dr Riduan menyebutkan, gedung laboratorium itu sangat refresentatif dan diharapkan ke depan menjadi bagian dari pengembangan SDM mahasiswa fakultas pertanian di kampus itu.

Ia menyebutkan target Faperta Unja  dari tahun ke tahun sudah sesuai dengan perencanaan. Satu diantaranya adalah raihan akreditasi unggul pada prodi-prodi di lingkungan Faperta.

Riduan menyampaikan apresisi kepada rektor Prof H Johni Najwan yg telah memfasilitasi pembangunan laboratorium dasar tersebut sehingga terwujud bangunan refresentatif berlantai tiga.

"Laboratorium dasar ini sungguh sangat bermanfaat bagi faperta dalam menunjang proses kegiatan belajar mengajar dan menambah proses kompetensi mahasiswa," kata Riduan.

Ia menjelaskan gedung laboratorium dasar itu telah direncanakan lama hingga gedung ini berdiri.

“Setelah menunggu sekian lama,  mewakili civitas akademika faperta mengucapkan terima kasih yg sebesar-besarnya atas dukungan pimpinan sehingga gedung ini berdiri kokoh dan bisa sejalan dengan visi universitas," katanya.

Peresmian Gedung Laboratorium Dasar Fakultas Pertanian Unja itu ditandai dengan gunting pita oleh Rektor Prof H Johni Najwan dan Dekan Fakultas Pertanian Unja. Selain Gedung Laboratorium Dasar Faperta, sejumlah gedung yang sebelumnya mangkak pembangunannya dan berhasil diwujudkan antara lain gedung peradilan semu fakultas hukum, laboratorium dasat FKIP serta gedung Fakultas Ekonomi dan Bisnis.
Gedung Laboratorium Dasar Fakultas Pertanian Universitas Jambi. (ANTARA/Syarif Abdullah)

Pewarta: Syarif Abdullah

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2020