Jambi (ANTARA) - PT Pelindo Regional 2 Jambi memperkuat sistem pengawasan warga negara asing (WNA) dengan terlibat sebagai tim operasi gabungan tim pengawasan orang asing (TIMPORA).
General Manager Pelindo Jambi Ahmad Fahmi di Jambi, Rabu, mengatakan bahwa keterlibatan Pelindo dalam pengawasan ini adalah bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan untuk mendukung pengawasan dan penegakan hukum terkait keberadaan WNA.
"Sebagai pengelola pelabuhan, kami memahami peran strategis Pelindo dalam memastikan setiap aktivitas di wilayah pelabuhan berjalan sesuai peraturan yang berlaku. Kegiatan TIMPORA ini penting untuk menjaga keamanan dan ketertiban, khususnya di Pelabuhan Talang Duku," kata Fahmi.
Salah satu upaya pengawasan yang dilakukan itu, kata Fahmi, terlibat dalam pengawasan terhadap keberadaan dan aktivitas warga negara asing wilayah Muaro Jambi yang dilakukan bersama Kantor Imigrasi Jambi.
Sebagai salah satu mitra strategis, Pelindo mendukung upaya menciptakan stabilitas dan ketertiban nasional, khususnya dalam wilayah operasional Pelabuhan Talang Duku.
Dia menjelaskan, tujuan pengawasan ini adalah memastikan keberadaan WNA di Kabupaten Muaro Jambi sesuai dengan izin dan regulasi yang berlaku.
Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Jambi Ari Febrianto menegaskan pentingnya pengawasan ini untuk mencegah potensi pelanggaran hukum yang melibatkan WNA.
"Operasi TIMPORA adalah langkah preventif untuk menciptakan situasi yang kondusif dan tertib di wilayah kami, khususnya di area pelabuhan yang menjadi salah satu pintu masuk WNA," kata Ari Febrianto.
Kolaborasi ini, kata Ari, memperkuat pengawasan serta memberikan rasa aman bagi masyarakat, khususnya di sekitar Pelabuhan Talang Duku.
