Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jambi mencatat angka inflasi perdesaan di Provinsi Jambi sebesar 0,41 persen dimana inflasi terjadi pada sepuluh kelompok konsumsi rumah tangga yaitu kelompok makanan, minuman dan tembakau, kelompok pakaian dan alas kaki, perumahan, air, listrik dan bahan bakar rumah tangga, perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga, kesehatan dan transportasi.

Kepala BPS Provinsi Jambi, Wahyudin, melalui keterangan resmi, yang diterima Selasa, mencatat kelompok informasi, komunikasi dan jasa keuangan serta kelompok pendidikan tidak mengalami perubahan harga dimana perubahan Indeks Harga Konsumen (IHK) Perdesaan mencerminkan angka inflasi/deflasi di wilayah perdesaan.

Pada Februari 2020, IHK di wilayah perdesaan Provinsi Jambi sebesar 105,32 atau terjadi inflasi sebesar 0,41 persen dan jika dilihat menurut kelompok konsumsi rumah tangga, inflasi terjadi pada sembilan kelompok.

Sementara itu Februari 2020, secara umum Kota Jambi mengalami inflasi sebesar 0,75 persen sedangkan Kota Muara Bungo inflasi sebesar 0,36 persen. Dimana Indeks Harga Konsumen (IHK) Kota Jambi sebesar 104,67 dan Indeks Harga Konsumen (IHK) Kota Muara Bungo tercatat sebesar 104,68.

Inflasi di Kota Jambi terjadi pada sembilan kelompok pengeluaran. Sedangkan inflasi di Kota Muara Bungo terjadi pada tujuh kelompok pengeluaran barang dan jasa karena adanya kenaikan indeks. Sedangkan laju inflasi tahun kalender dan 'year on year' Kota Jambi pada bulan ini masing-masing sebesar 1,57 persen dan 3,58 persen sementara itu laju inflasi tahun kalender dan 'year on year' Kota Muara Bungo bulan ini masing-masing sebesar 1,10 persen dan 3,56 persen.

Inflasi di Kota Jambi terjadi karena adanya kenaikan indeks harga pada sembilan kelompok pengeluaran yaitu kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 0,14 persen, pakaian dan alas kaki sebesar 0,13 persen, perumahan, air, listrik dan bahan bakar rumah tangga sebesar 0,19 persen, kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,66 persen, kesehatan 3,67 persen, transportasi 2,72 persen, rekreasi, olahraga dan budaya 4,83 persen, penyediaan makanan dan minuman/restoran 0,65 persen dan kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya 2,09 persen.

Sementara itu inflasi di Kota Muara Bungo terjadi karena adanya kenaikan indeks harga pada tujuh kelompok pengeluaran yaitu kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 0,85 persen, perumahan, air, listrik dan bahan bakar rumah tangga 0,47 persen, kesehatan 0,28 persen, informasi, komunikasi dan jasa keuangan 0,20 persen, rekreasi, olahraga dan budaya 0,19 persen, pendidikan 0,28 persen dan kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya 0,76 persen.





 

Pewarta: Nanang Mairiadi

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2020