Jumlah penumpang kapsul bus "Trans Koja" yang merupakan ikon transportasi modern di Kota Jambi sepi penumpang terdampak 'pshysical distancing' dari pencegahan penularan COVID-19.

Bus beraplikasi yang dilengkapin fasilitas internet nirkabel tersebut saat ini lebih banyak bergerak tanpa penumpang.

Termasuk pada akhir pekan, jumlah penumpangnya menurun drastis. Namun demikian para awaknya tetap melakukan pelayanan maksimal sesuai protapnya.

"Penumpang mengalami penurunan, namun pelayanan kami tetap maksimal," kata salah seorang awak kapsul bus "Trans Koja" di kawasan Tugu Keris Siginjai Kota Baru Kota Jambi.

Kapsul bus dihadirkan sebagai moda angkutan modern di Kota Jambi yang melayani sejumlah rute. Namun kehadirannya juga dijadikan fasilitas untuk ajang jalan-jalan bersama keluarga menikmati pengalaman menggunakan bus 'pintar' tersebut.


 

Pewarta: Syarif Abdullah

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2020