Universitas Jambi (Unja) meluncurkan program pembinaan dan pemberdayaan desa untuk mengangkat dan mengembangkan potensi desa di Provinsi Jambi, Minggu.

Program pembinaan dan pemberdayaan Desa dari Unja tersebut hampir sama dengan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN), akan tetapi jangka waktu program tersebut lebih lama dan mahasiswa yang melaksanakan kegiatan tersebut dituntut untuk melakukan pembinaan dan mengangkat potensi desa.

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Unja Teja Kaswari dalam siaran persnya menjelaskan, Program Holistik Pembinaan dan Pemberdayaan Desa( PHP2D) kegiatan dilaksanakan untuk melakukan pembinaan terhadap persoalan-persoalan yang ada di desa. Setelah melakukan pembinaan, mahasiswa akan melakukan identifikasi dan mencari solusi terhadap persoalan yang ada.

Selain itu, mahasiswa mengadopsi potensi desa yang ada dan kemudian mengembangkan potensi desa tersebut.

“Mahasiswa yang mengikuti program PHP2D ini setara dengan mata kuliah 10 SkS , seperti contoh mahasiswa mengambil mata kuliah magang sebanyak 4 SKS dan mata kuliah wirausaha 4 SKS,” kata Teja Kaswari.

Ada dua judul proposal yang diajukan oleh mahasiswa yang akan didanai oleh kementerian dalam program PHP2D tersebut. Yaitu  Holistik Pembinaan dan Pemberdayaan Desa.

Program PHP2D tersebut merupakan bagian program dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) kampus merdeka dan merdeka belajar. Melalui program tersebut mahasiswa dituntut untuk lebih peka terhadap permasalahan yang ada di tengah tengah masyarakat. Serta memberikan dan mencarikan solusi terhadap permasalahan tersebut.

Pewarta: Muhammad Hanapi

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2020