Kepala Unit Reskrim Polsek Banjarmasin Barat, Inspektur Polisi Satu Yadi, di Banjarmasin, mengatakan, kebakaran yang menghanguskan 25 unit rumah di Kelurahan Pelambuan diduga disebabkan arus pendek atau korsluiting listrik.
"Dari hasil penyelidikan sementara kebakaran yang menghanguskan 25 unit rumah itu disebabkan arus pendek," ucapnya, Minggu.
Ia menyatakan, kebakaran hebat di pemukiman warga padat penduduk itu terjadi di Jalan Ir PHM Noor Gang 4 dan Gang Turis RT 030, Kelurahan Pelambuan, Kecamatan Banjarmasin Barat, Banjarmasin. Kebakaran itu terjadi sekitar pukul 00.15 WITA Minggu.
Dari keterangan warga di lokasi kebakaran asal mula api berkobar diduga dari rumah milik korban bernama Momo yang juga warga setempat.
Banyaknya rumah yang terbakar dalam musibah itu dikarenakan rumah warga di tempat kejadian hampir semuanya terbuat dari kayu.
"Tempat kejadian musibah kebakaran sudah kami pasang garis polisi untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut," tutur perwira pertama Polri itu.
Kerugian material akibat kebakaran itu diperkirakan sebesar Rp1 milyar. "Alhamdulillah, dalam musibah kebakaran itu hingga api berhasil dipadamkan tidak ada ditemukan adanya korban jiwa," ujar Yadi.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2021
"Dari hasil penyelidikan sementara kebakaran yang menghanguskan 25 unit rumah itu disebabkan arus pendek," ucapnya, Minggu.
Ia menyatakan, kebakaran hebat di pemukiman warga padat penduduk itu terjadi di Jalan Ir PHM Noor Gang 4 dan Gang Turis RT 030, Kelurahan Pelambuan, Kecamatan Banjarmasin Barat, Banjarmasin. Kebakaran itu terjadi sekitar pukul 00.15 WITA Minggu.
Dari keterangan warga di lokasi kebakaran asal mula api berkobar diduga dari rumah milik korban bernama Momo yang juga warga setempat.
Banyaknya rumah yang terbakar dalam musibah itu dikarenakan rumah warga di tempat kejadian hampir semuanya terbuat dari kayu.
"Tempat kejadian musibah kebakaran sudah kami pasang garis polisi untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut," tutur perwira pertama Polri itu.
Kerugian material akibat kebakaran itu diperkirakan sebesar Rp1 milyar. "Alhamdulillah, dalam musibah kebakaran itu hingga api berhasil dipadamkan tidak ada ditemukan adanya korban jiwa," ujar Yadi.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2021