Kabupaten Merangin Provinsi Jambi diguncang gempa berkekuatan magnitudo 4,3 pada Senin (14/6) pukul 18:46 WIB.
Berdasarkan info dari BMKG Jambi, epicentrum gempa berlokasi di 2,26 Lintang Selatan dan 102,30 Bujur Timur tepatnya 36 kilometer sebelah tenggara Merangin Jambi dengan kedalaman 2 kilometer.
Kepala BMKG Kelas I Sulthan Thaha Kelas I Jambi Ibnu Sulistiyono membenarkan peristiwa gempa bumi yang terjadi di Merangin tersebut.
"Benar, ada gempa di Merangin. Infonya rumah seperti digoyang. Tidak lama namun getaranya sangat terasa," kata Ibnu.
Ia menyebutkan gempa itu termasuk gempa tektonik.
Pihaknya berkoordinasi dengan institusi terkait terkait gempa tersebut, termasuk dengan Stasiun BMKG Kapahiang Kerinci.
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa umi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar lokal di wilayah setempat.
"Guncangan yang dirasakan di Merangin III MMI. Geraran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu," kata Ibnu.
Ia mengimbau agar masyarakat tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu-isu yang tidak dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya.
Sementara itu Kesie Data dan Informasi BMKG Kerinci Kurnianingsih juga menyebutkan pihaknya memantau fenomena gempa di Merangin tersebut.
Sementara sejumlah warga di Bangko Merangin kaget dengan fenomena gempa yang terjadi. Mereka merasakan goyangan gempa di dalam rumahnya yang cukup signifikan dan memilih keluar rumah.
Mereka juga menyampaikan merasa pusing usai gempa terjadi, dan memilih ke luar rumah.
Mereka menyampaikan dan mengunggahnya melalui media sosial maupun pesan WA dan facebook. Dalam hitungan beberapa menit kemudian warga telah mendapatkan peta lokasi epicentrum gempa yang dirilis dari BMKG.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2021
Berdasarkan info dari BMKG Jambi, epicentrum gempa berlokasi di 2,26 Lintang Selatan dan 102,30 Bujur Timur tepatnya 36 kilometer sebelah tenggara Merangin Jambi dengan kedalaman 2 kilometer.
Kepala BMKG Kelas I Sulthan Thaha Kelas I Jambi Ibnu Sulistiyono membenarkan peristiwa gempa bumi yang terjadi di Merangin tersebut.
"Benar, ada gempa di Merangin. Infonya rumah seperti digoyang. Tidak lama namun getaranya sangat terasa," kata Ibnu.
Ia menyebutkan gempa itu termasuk gempa tektonik.
Pihaknya berkoordinasi dengan institusi terkait terkait gempa tersebut, termasuk dengan Stasiun BMKG Kapahiang Kerinci.
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa umi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar lokal di wilayah setempat.
"Guncangan yang dirasakan di Merangin III MMI. Geraran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu," kata Ibnu.
Ia mengimbau agar masyarakat tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu-isu yang tidak dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya.
Sementara itu Kesie Data dan Informasi BMKG Kerinci Kurnianingsih juga menyebutkan pihaknya memantau fenomena gempa di Merangin tersebut.
Sementara sejumlah warga di Bangko Merangin kaget dengan fenomena gempa yang terjadi. Mereka merasakan goyangan gempa di dalam rumahnya yang cukup signifikan dan memilih keluar rumah.
Mereka juga menyampaikan merasa pusing usai gempa terjadi, dan memilih ke luar rumah.
Mereka menyampaikan dan mengunggahnya melalui media sosial maupun pesan WA dan facebook. Dalam hitungan beberapa menit kemudian warga telah mendapatkan peta lokasi epicentrum gempa yang dirilis dari BMKG.
Editor : Syarif Abdullah
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2021