Gubernur Jambi Al Haris mengatakan Hari Amal Bhakti (HAB) Kementerian Agama ke 76 tahun merupakan momentum memperkuat kerukunan umat beragama, khususnya di Provinsi Jambi.
"Peringatan HAB ke 76 tahun tentunya memiliki makna yang luar biasa, Kementerian Agama sendiri memiliki peran yang sangat strategis karena peranannya dalam membina dan mengatur umat beragama dengan baik, serta memiliki peran dalam proses kehidupan berbangsa dan bernegara," kata Al Haris di Jambi, Senin.
Al Haris mengajak masyarakat Jambi untuk menjadikan peringatan HAB ke 76 tahun sebagai momentum untuk lebih memperkuat kerukunan hidup beragama, karena Jambi akan dapat lebih berkembang dengan hidup rukun dan damai. Selanjutnya yang menjadi penekanan Al Haris yakni silahturahmi, saling mengunjungi, saling mendoakan, terutama di tengah pandemi COVID-19 yang harus saling mendoakan, karena unsur kerukunan umat beragama di Provinsi Jambi menjadi salah satu indikator kebahagiaan.
Berdasarkan indeks kebahagiaan tahun 2021 yang di rilis oleh Badan Pusat Statistik (BPS), Provinsi Jambi merupakan daerah yang paling bahagia di Pulau Sumatera. Dan secara nasional Provinsi Jambi berada pada peringkat ke empat dengan indeks nilai 75,17 poin.
"Berdasarkan data BPS RI ini telah menunjukkan orang Jambi bahagia tinggal di Jambi, bahagia memiliki Jambi karena kebahagiaan tidak bisa dibeli dan diukur dengan materi, semuanya berasal dari hati maka orang Jambi ini memiliki kebersamaan dalam ikatan tali silahturahmi ukhuwah islamiah yang sangat kuat sekali," kata Al Haris.
Al Haris menjelaskan, kebahagiaan tersebut merupakan kesenangan dan ketentraman hidup lahir dan batin, serta sebuah konsep berupa hasil evaluasi kehidupan yang menggambarkan kondisi yang good life dan meaningful life. Hal tersebut menunjukkan bahwa masyarakat Jambi secara kepuasan hidup, perasaan dan makna hidup merasa nyaman dan bahagia tinggal di Provinsi Jambi.
Selanjutnya Al Haris mengatakan sejak di bentuk pada 3 Januari 1946 hingga saat ini, Kementerian Agama terus tumbuh dan berkembang menjadi salah satu instansi pemerintah yang mempunyai peran penting dan strategis dalam meningkatkan pemahaman dan pengamalan ajaran agama. Serta mewujudkan tatanan kehidupan beragama yang toleran dan ramah bagi semua.
Kementerian Agama telah hadir sebagai payung teduh bagi semua unsur umat beragama, memberikan pelayanan prima bagi masyarakat yang membutuhkan layanannya, dan menjaga Pancasila, konstitusi dan Negara Kesatuan Republik Indonesia untuk tetap dalam jalurnya.
"Hal tersebut telah dibuktikan dengan naiknya indeks kesalehan umat beragama dari 82,52 pada tahun 2020 menjadi 83,92 pada tahun 2021," kata Al Haris.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2022