Anggota Reskrim Polresta Jambi masih menyelidiki kasus aksi pencurian uang didalam bagasi pesawat milik salah satu penumpang asal Jambi yang terbang menggunakan pesawat Lion Air berangkat dari Bandara Sultan Thaha Saifuddin di Jambi menuju ke Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
Kepala Polresta Jambi, Komisaris Besar Polisi Eko Wahyudi, saat dikonfirmasi media, Sabtu, belum bisa menyatakan berapa orang yang sudah ditahan. "Namun yang jelas kami masih melakukan penyelidikan kasus itu karena masih dalam proses penyidikan oleh anggota di lapangan untuk mengungkapnya," kata dia.
"Saya juga belum dapat laporan resmi dari Kasatreskrim karena masih fokus dengan agenda kegiatan kunjungan kerja Dirut Pertamina ke Jambi dan saya belum bisa menjawab lebih jauh kasus itu dan biarkan kami bekerja, nanti begitu dapat akan segera kita ekspose dan mohon waktunya karena kasus itu masih didalami oleh anggota," katanya.
Sebelumnya, Rusdi Caniago merupakan korban yang kehilangan uang senilai Rp35 juta di dalam tas di bagasi pesawat Lion Air dengan penerbangan Bandara Sultan Thaha Saifuddin tujuan Bandara Udara Internasional Soekarno-Hatta, Kamis (24/3), dan telah melaporkan kasus itu ke polisi.
Caniago (45) warga Jambi, menyatakan, semula dia bersama teman-teman berangkat dari Bandara Sultan Thaha Saifuddin tujuan Bandara Internasional Soekarno-Hatta menggunakan pesawat Lion Air dengan kode penerbangan JT601.
"Ketika tiba di Bandara Sultan Thaha Saipuddin, tas yang saya bawa berisikan uang Rp35 juta masuk ke bagasi pesawat dan setelelah sampai di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, diingatkan agar mengecek isi tas tersebut yang berisikan uang, apakah uang yang dibawa masih ada," kata dia.
"Namun setiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta saya mulai curiga dan saya cek uang di dalam tas senilai Rp35 juta sudah tidak ada lagi dan langsung melaporkan ke polisi di Bandara Internasional Soekarno-Hatta dan petugas langsung mengecek kamera pengawas yang berada di Bandara Internasional Soekarno-Hatta namun tidak membuahkan hasil," kata dia.
"Laporan itu oleh Polresta Bandara Sukarno Hatta kemudian ditindaklanjuti dan saat ini sementara pelakunya sudah ditahan yang merupakan orang Jambi," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2022
Kepala Polresta Jambi, Komisaris Besar Polisi Eko Wahyudi, saat dikonfirmasi media, Sabtu, belum bisa menyatakan berapa orang yang sudah ditahan. "Namun yang jelas kami masih melakukan penyelidikan kasus itu karena masih dalam proses penyidikan oleh anggota di lapangan untuk mengungkapnya," kata dia.
"Saya juga belum dapat laporan resmi dari Kasatreskrim karena masih fokus dengan agenda kegiatan kunjungan kerja Dirut Pertamina ke Jambi dan saya belum bisa menjawab lebih jauh kasus itu dan biarkan kami bekerja, nanti begitu dapat akan segera kita ekspose dan mohon waktunya karena kasus itu masih didalami oleh anggota," katanya.
Sebelumnya, Rusdi Caniago merupakan korban yang kehilangan uang senilai Rp35 juta di dalam tas di bagasi pesawat Lion Air dengan penerbangan Bandara Sultan Thaha Saifuddin tujuan Bandara Udara Internasional Soekarno-Hatta, Kamis (24/3), dan telah melaporkan kasus itu ke polisi.
Caniago (45) warga Jambi, menyatakan, semula dia bersama teman-teman berangkat dari Bandara Sultan Thaha Saifuddin tujuan Bandara Internasional Soekarno-Hatta menggunakan pesawat Lion Air dengan kode penerbangan JT601.
"Ketika tiba di Bandara Sultan Thaha Saipuddin, tas yang saya bawa berisikan uang Rp35 juta masuk ke bagasi pesawat dan setelelah sampai di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, diingatkan agar mengecek isi tas tersebut yang berisikan uang, apakah uang yang dibawa masih ada," kata dia.
"Namun setiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta saya mulai curiga dan saya cek uang di dalam tas senilai Rp35 juta sudah tidak ada lagi dan langsung melaporkan ke polisi di Bandara Internasional Soekarno-Hatta dan petugas langsung mengecek kamera pengawas yang berada di Bandara Internasional Soekarno-Hatta namun tidak membuahkan hasil," kata dia.
"Laporan itu oleh Polresta Bandara Sukarno Hatta kemudian ditindaklanjuti dan saat ini sementara pelakunya sudah ditahan yang merupakan orang Jambi," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2022