Harga kebutuhan pokok di pasar tradisional Kabupaten Batanghari, Jambi masih terbilang relatif stabil selama di bulan suci Ramadhan.
Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Kabupaten Batanghari Edi Sabara di Muara Bulian,Jumat mengatakan untuk harga sembako di bulan Ramadhan selama dua minggu masih stabil dan tidak ada lonjakan harga yang signifikan selama memasuki bulan Ramadan kali ini dan kondisi ini diharapkan bertahan sampai perayaan Idul fitri mendatang.
"Harga bahan pokok untuk saat ini masih stabil belum ada lonjakan dan kita selalu lakukan pemantaun setiap harinya," katanya.
Pemerintah Kabupaten Batanghari juga melakukan monitoring harga pokok pangan tersebut di setiap pasar tradisional di daerahnya seperti di Pasar Kramat Tinggi Muara Bulian, Pasar Sungai Rengas Kecamatan Maro Sebo Ulu dan Pasar Muara Tembesi.
Untuk harga kebutuhan pokok seperti cabai merah keriting dijual pedagang setempat Rp28.000 per kilogram, untuk cabai rawit merah masih dengan harga Rp60.000 per kilogram dan cabai rawit hijau Rp30.000 per kilogram, kemudian ayam potong broiler Rp20.000 per kilogram sedangkan harga bawang merah dan putih dijual Rp30.000 per kilogram.
Untuk pasokan kebutuhan bahan pokok selama bulan Ramadhan ini pihak dinas memastikan cukup aman sampai beberapa hari ke depan walaupun ada sedikit terkendala yakni kemacetan yang mana mobil membawa kebutuhan pokok seperti sayuran tersebut terjebak macet akibat jalan rusak di daerah itu.
Pemkab Batanghari mengambil langkah-langkah yang akan dilakukan guna mengantisipasi adanya lonjakan harga menjelang Idul fitri mendatang, pihaknya akan menyelenggarakan pasar murah di dalam bulan Ramadhan.
Sementara itu salah satu pedagang di pasar Kramat Tinggi Muara Bulian Tuti mengatakan harga bahan pokok masih stabil sebelum perayaan Idul Fitri nanti namun pedagang mengeluhkan pemasukan bahan sembako yang sering terlambat dikarenakan terjebak kemacetan.
"Ya, sebelumnya pasokan lambat datangnya dikarenakan terjebak macet dan saat ini pasokan sudah mulai seperti biasanya masuk,"katanya.
Untuk itu dia mengharapkan untuk kedepannya menjelang hari raya Idul Fitri harga kebutuhan pokok tersebut masih relatif stabil seperti saat ini.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2023
Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Kabupaten Batanghari Edi Sabara di Muara Bulian,Jumat mengatakan untuk harga sembako di bulan Ramadhan selama dua minggu masih stabil dan tidak ada lonjakan harga yang signifikan selama memasuki bulan Ramadan kali ini dan kondisi ini diharapkan bertahan sampai perayaan Idul fitri mendatang.
"Harga bahan pokok untuk saat ini masih stabil belum ada lonjakan dan kita selalu lakukan pemantaun setiap harinya," katanya.
Pemerintah Kabupaten Batanghari juga melakukan monitoring harga pokok pangan tersebut di setiap pasar tradisional di daerahnya seperti di Pasar Kramat Tinggi Muara Bulian, Pasar Sungai Rengas Kecamatan Maro Sebo Ulu dan Pasar Muara Tembesi.
Untuk harga kebutuhan pokok seperti cabai merah keriting dijual pedagang setempat Rp28.000 per kilogram, untuk cabai rawit merah masih dengan harga Rp60.000 per kilogram dan cabai rawit hijau Rp30.000 per kilogram, kemudian ayam potong broiler Rp20.000 per kilogram sedangkan harga bawang merah dan putih dijual Rp30.000 per kilogram.
Untuk pasokan kebutuhan bahan pokok selama bulan Ramadhan ini pihak dinas memastikan cukup aman sampai beberapa hari ke depan walaupun ada sedikit terkendala yakni kemacetan yang mana mobil membawa kebutuhan pokok seperti sayuran tersebut terjebak macet akibat jalan rusak di daerah itu.
Pemkab Batanghari mengambil langkah-langkah yang akan dilakukan guna mengantisipasi adanya lonjakan harga menjelang Idul fitri mendatang, pihaknya akan menyelenggarakan pasar murah di dalam bulan Ramadhan.
Sementara itu salah satu pedagang di pasar Kramat Tinggi Muara Bulian Tuti mengatakan harga bahan pokok masih stabil sebelum perayaan Idul Fitri nanti namun pedagang mengeluhkan pemasukan bahan sembako yang sering terlambat dikarenakan terjebak kemacetan.
"Ya, sebelumnya pasokan lambat datangnya dikarenakan terjebak macet dan saat ini pasokan sudah mulai seperti biasanya masuk,"katanya.
Untuk itu dia mengharapkan untuk kedepannya menjelang hari raya Idul Fitri harga kebutuhan pokok tersebut masih relatif stabil seperti saat ini.
Editor : Nanang Mairiadi
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2023