Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi melalui Dinas Lingkungan Hidup memperkuat upaya pencegahan kerusakan ekosistem gambut melalui penyusunan rencana perlindungan dan pengelolaan ekosistem gambut (RPPEG).
Penjabat Bupati Muaro Jambi Bachyuni Deliansyah dalam keterangan tertulis yang diterima di Jambi, Selasa, mengatakan bahwa kualitas lingkungan hidup yang semakin menurun telah mengancam kelangsungan kehidupan manusia dan makhluk hidup lainnya, sehingga perlu dilakukan perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup yang sungguh-sungguh dan konsisten oleh semua pemangku kepentingan.
“Melalui sosialisasi RPPEG ini salah satu upaya kami dalam pencegahan kerusakan ekosistem gambut, berupa penguatan kelembagaan pemerintah dan ketahanan masyarakat,” katanya.
Bachyuni menegaskan untuk menjaga kelangsungan hidup serta pengelolaan ekosistem gambut memerlukan upaya terpadu dari berbagai sektor baik perikanan, bidang ekonomi, pertanian, sosial, pemberdayaan masyarakat, pendidikan, kesehatan, penanggulangan bencana.
Dia mengatakan bahwa setiap orang berkewajiban untuk melindungi dan mengelola lingkungan hidup. Untuk itu, perlu komitmen bersama dari berbagai sektor untuk meningkatkan pencapaian kondisi lingkungan lestari dan berkelanjutan.
“Besar harapan saya, kiranya rencana tindak lanjut dari kegiatan pengelolaan ekosistem gambut ini didukung seluruh masyarakat Kabupaten Muaro Jambi bersama pihak terkait sehingga kita mampu menuju Kabupaten Muaro Jambi yang Smart Environment atau lingkungan pintar,” katanya.
Dalam kesempatan ini, DLH Muaro Jambi mengundang 55 orang peserta sosialisasi yang terdiri atas Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Muaro Jambi, DLH Kabupaten Muaro Jambi, perusahaan dan NGO lingkungan.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2024
Penjabat Bupati Muaro Jambi Bachyuni Deliansyah dalam keterangan tertulis yang diterima di Jambi, Selasa, mengatakan bahwa kualitas lingkungan hidup yang semakin menurun telah mengancam kelangsungan kehidupan manusia dan makhluk hidup lainnya, sehingga perlu dilakukan perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup yang sungguh-sungguh dan konsisten oleh semua pemangku kepentingan.
“Melalui sosialisasi RPPEG ini salah satu upaya kami dalam pencegahan kerusakan ekosistem gambut, berupa penguatan kelembagaan pemerintah dan ketahanan masyarakat,” katanya.
Bachyuni menegaskan untuk menjaga kelangsungan hidup serta pengelolaan ekosistem gambut memerlukan upaya terpadu dari berbagai sektor baik perikanan, bidang ekonomi, pertanian, sosial, pemberdayaan masyarakat, pendidikan, kesehatan, penanggulangan bencana.
Dia mengatakan bahwa setiap orang berkewajiban untuk melindungi dan mengelola lingkungan hidup. Untuk itu, perlu komitmen bersama dari berbagai sektor untuk meningkatkan pencapaian kondisi lingkungan lestari dan berkelanjutan.
“Besar harapan saya, kiranya rencana tindak lanjut dari kegiatan pengelolaan ekosistem gambut ini didukung seluruh masyarakat Kabupaten Muaro Jambi bersama pihak terkait sehingga kita mampu menuju Kabupaten Muaro Jambi yang Smart Environment atau lingkungan pintar,” katanya.
Dalam kesempatan ini, DLH Muaro Jambi mengundang 55 orang peserta sosialisasi yang terdiri atas Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Muaro Jambi, DLH Kabupaten Muaro Jambi, perusahaan dan NGO lingkungan.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2024