Jambi (ANTARA) - Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin (UIN STS) Jambi membuka peluang bagi anak-anak dari Suku Anak Dalam (SAD) untuk kuliah secara gratis.
Rektor UIN Sultan Thaha Saifuddin Jambi Prof Kaspul Anwar dalam keterangan tertulis yang diterima di Jambi, Senin, mengatakan anak-anak muda dari Suku Anak Dalam (SAD) memiliki peluang untuk berkuliah di UIN STS Jambi.
Dia memastikan mereka dapat kuliah secara gratis melalui berbagai skema yang tersedia.
“Bisa gratis, karena ada beberapa skema yang bisa kita lakukan. Sehingga anak-anak SAD bisa kuliah disini tanpa mengeluarkan biaya,” katanya.
Bersama dengan organisasi nirlaba Pundi Sumatera, UIN Jambi membahas kelanjutan kerja sama antara kedua pihak dalam bidang pendidikan dan penelitian.
Menurut Rektor, tidak hanya untuk tingkat strata satu (S-1) saja, tapi bagi anak muda yang kuliah di jenjang strata 2 (S-2) juga memiliki peluang kuliah di UIN Jambi.
“Ayo ajak anak-anak kita dari SAD untuk kuliah di UIN STS Jambi. Kita akan fasilitasi. Untuk S-1 bisa kita fasilitasi untuk beberapa siswa dan juga untuk S2,” kata Rektor.
Dia menegaskan akan ada skema beasiswa yang diarahkan untuk membantu agar anak-anak SAD untuk bisa kuliah di UIN STS Jambi.
Selanjutnya tidak saja kesiapan untuk menerima mahasiswa SAD, tapi UIN STS Jambi juga memiliki banyak peneliti yang bisa dilibatkan dalam berbagai kegiatan Pundi Sumatera.
Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Mandiri UIN STS Jambi, juga dapat dilibatkan untuk belajar dan mengabdi di wilayah kerja Pundi Sumatera.
CEO Pundi Sumatera Dewi Widia Yuniarti mengapresiasi langkah yang diambil UIN STS Jambi tersebut.
Menurut dia, pihaknya memang ingin mendorong agar anak-anak SAD bisa terus melanjutkan pendidikan.
"Kami selama ini siap untuk memfasilitasi dalam hal lainnya bila ada anak-anak SAD yang kuliah,” kata Dewi.
