Solo (ANTARA Jambi) - Bank Danamon mendukung gerakan dan kemajuan ekonomi syariah sebagai suatu gerakan penting untuk membangun ekonomi berkelanjutan nasional dan mensejahterakan masyarakat.

"Kita berkomitmen antara lain dengan menyediakan sejumlah produk berbasis syariah yang dibutuhkan masyarakat yang bisa saling menguntungkan," kata Direktur Perbankan Syariah Danamon Herry Hykmanto kepada pers saat media workshop dalam rangka mendukung Gerakan Ekonomi Syariah yang diselenggarakan Bank Danamon di Solo, Jawa Tengah, Rabu.

Dikatakannya, salah satu bentuk dukungan kemajuan ekonomi syariah adalah pencanangan sinergi antarpelaku keuangan syariah yaitu Adira Insurance Syariah, Rumah Zakat, dan Danamon Syariah dengan memperkenalkan Infaq Card.

Danamon juga menggandeng mitra usaha dalam melakukan sosialisasi Gerakan Ekonomi Syariah (Gres) yang diluncurkan oleh Pusat Komunikasi Ekonomi Syariah (PKES) pada awal Juli 2013.

Menurut dia, pengembangan ekonomi syariah di Indonesia masih sangat besar sehingga masyarakat dapat menjadikan ekonomi syariah sebagai pilihan dan secara signifikan dapat berkontribusi bagi perekonomian nasional.

PT Danamon Indonesia sampai 30 Juni 2013 meemiliki jaringan lebih dari 3.350 yang terdiri dari kantor cabang konvensional, unit Danamon Simpan Pinjam (DSP) dan unit syariah, serta kantor cabang anak perusahaan.

Bank tersebut merupakan bank terbesar keenam di Indonesia dalam segi aset dengan jumlah Rp158,1 triliun sampai akhir Juni 2013.

Saham Danamom hingga akhir Juni 2013 dimiliki Asia Financial (Indonesia) Pte. Ltd sebesar 67,37 persen, sebesar 25,73 persen dimiliki publik, serta 6,38 persen dimiliki JPMCB-Franklin Templeton Investment Funds.(Ant)

Pewarta: Ahmad Wijaya

Editor : Edy Supriyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2013