Jambi (ANTARA Jambi) - Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Jambi, pada tahun ini berencana membangun delapan unit bangunan fasiltas air bersih.
Bupati Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) Zumi Zola Zulkifli, Senin, mengatakan, pembangunan fasilitas penjernihan air bersih akan bekerja sama dengan PT PetroChina.
Bahkan sebagai tahap awal beberapa di antaranya telah diresmikan, salah satunya yang telah dibangun di Desa Simbur Naik. Fasilitas air bersih ini sangat bermanfaat sekali bagi warga sekitar.
Ia mengungkapkan, apabila fasilitas air bersih lebih mengandalkan kepada Instalasi Pengolahan Air (IPA) yang penyalurannya menggunakan pipa untuk sampai ke rumah-rumah akan membutuhkan waktu yang lama.
"Dengan fasilitas seperti yang dibangun bekerja sama dengan PetroChina ini akan lebih mempercepat pelayanan kepada masyarakat," kata Zumi.
Bupati mengatakan, untuk mencari sumber air bersih tidaklah mudah, memang banyak sumber air bersih di tiap desa, namun apakah sumber air bersih tersebut mampu menghasilkan air yang terus menerus. Selain itu apakah sumber air ini bisa dimanfaatkan dalam waktu yang lama.
Kalau hanya bisa digunakan beberapa bulan akan sia-saia, Pemkab ingin sumber air bersih itu bisa digunakan terus menerus.
Fasilitas penjernihan air ini, katanya, telah diuji di laboratorium, sehingga memang layak digunakan oleh warga sekitar, karena sebagian besar wilayah di Tanjabtim adalah daerah rawa yang memiliki tingkat keasaman air cukup tinggi.
"Selama ini untuk mencari sumber air bersih yang memang bisa digunakan sangat susah. Karena itu, kami lakukan mencari air bersih dan bisa digunakan oleh warga," ujarnya.
Ke depan, menurut Zola, akan ada sekitar 30 titik lebih fasilitas penyediaan air bersih yang mencakup hampir seluruh wilayah Tanjabtim, yang dipasang secara bertahap. Seperti di Desa Pematang Mayan, desa-desa di Kecamatan Nipah Panjang dan Kecamatan Sadu.
"Fasilitas ini adalah solusi tepat bila dibandingkan dengan pipa sambungan yang membutuhkan biaya besar," tambahnya.(Ant)
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2014
Bupati Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) Zumi Zola Zulkifli, Senin, mengatakan, pembangunan fasilitas penjernihan air bersih akan bekerja sama dengan PT PetroChina.
Bahkan sebagai tahap awal beberapa di antaranya telah diresmikan, salah satunya yang telah dibangun di Desa Simbur Naik. Fasilitas air bersih ini sangat bermanfaat sekali bagi warga sekitar.
Ia mengungkapkan, apabila fasilitas air bersih lebih mengandalkan kepada Instalasi Pengolahan Air (IPA) yang penyalurannya menggunakan pipa untuk sampai ke rumah-rumah akan membutuhkan waktu yang lama.
"Dengan fasilitas seperti yang dibangun bekerja sama dengan PetroChina ini akan lebih mempercepat pelayanan kepada masyarakat," kata Zumi.
Bupati mengatakan, untuk mencari sumber air bersih tidaklah mudah, memang banyak sumber air bersih di tiap desa, namun apakah sumber air bersih tersebut mampu menghasilkan air yang terus menerus. Selain itu apakah sumber air ini bisa dimanfaatkan dalam waktu yang lama.
Kalau hanya bisa digunakan beberapa bulan akan sia-saia, Pemkab ingin sumber air bersih itu bisa digunakan terus menerus.
Fasilitas penjernihan air ini, katanya, telah diuji di laboratorium, sehingga memang layak digunakan oleh warga sekitar, karena sebagian besar wilayah di Tanjabtim adalah daerah rawa yang memiliki tingkat keasaman air cukup tinggi.
"Selama ini untuk mencari sumber air bersih yang memang bisa digunakan sangat susah. Karena itu, kami lakukan mencari air bersih dan bisa digunakan oleh warga," ujarnya.
Ke depan, menurut Zola, akan ada sekitar 30 titik lebih fasilitas penyediaan air bersih yang mencakup hampir seluruh wilayah Tanjabtim, yang dipasang secara bertahap. Seperti di Desa Pematang Mayan, desa-desa di Kecamatan Nipah Panjang dan Kecamatan Sadu.
"Fasilitas ini adalah solusi tepat bila dibandingkan dengan pipa sambungan yang membutuhkan biaya besar," tambahnya.(Ant)
Editor : Edy Supriyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2014