Jambi (ANTARA Jambi) - Aiptu Agusman, anggota Satnarkoba Polres Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim), Jambi, meninggal dunia akibat disengat kalajengking saat hendak pakai sepatu untuk pergi berdinas, Rabu
Kabubag Humas Polres Tanjabtim AKP Rodin Manalu saat dikonfirmasi, membenarkan meninggalnya Aiptu Agusman yang meninggal dunia di rumah sakit setelah sebelumnya dirawat akibat kakinya disengat kalajengking yang ada di sepatu dinasnya.
Tidak ada yang menyangka bahwa KBO Satnarkoba Polres Tanjabtim Agusman akan menghembuskan nafas terakhir secepat ini, karena Rabu pagi (28/5) dia masih sempat apel dan bercanda bersama rekan kerjanya.
Rekannya Martinus Gulo yang juga menjabat sebagai Kasat Lantas menyebut bahwa Rabu pagi masih bersama-sama di Mapolres.
Korban disengat kalajengking ketika akan memakai sepatu saat akan berangkat dinas pagi, ternyata di dalam sepatu ada kalajengking, dan langsung menyengat kakinya.
Namun Agusman merasa tidak terlalu menyakitkan, sehingga terus berangkat ke Mapolres tanpa mengobati bekas gigitan itu.
Tidak lama setelah apel, almarhum merasa sakit, dan langsung dibawa ke rumah sakit umum Nurdin Hamzah Tanjabtim dan saat sampai di rumah sakit, langsung dilakukan cek detak jantung, ternyata tidak tertolong lagi, kata Manalu.
Jenazah Agusman kemudian langsung dibawa ke Kota Jambi untuk dimakamkan oleh pihak keluarganya. Almarhum meninggalkan satu orang istri dan dua orang putri.(Ant)
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2014
Kabubag Humas Polres Tanjabtim AKP Rodin Manalu saat dikonfirmasi, membenarkan meninggalnya Aiptu Agusman yang meninggal dunia di rumah sakit setelah sebelumnya dirawat akibat kakinya disengat kalajengking yang ada di sepatu dinasnya.
Tidak ada yang menyangka bahwa KBO Satnarkoba Polres Tanjabtim Agusman akan menghembuskan nafas terakhir secepat ini, karena Rabu pagi (28/5) dia masih sempat apel dan bercanda bersama rekan kerjanya.
Rekannya Martinus Gulo yang juga menjabat sebagai Kasat Lantas menyebut bahwa Rabu pagi masih bersama-sama di Mapolres.
Korban disengat kalajengking ketika akan memakai sepatu saat akan berangkat dinas pagi, ternyata di dalam sepatu ada kalajengking, dan langsung menyengat kakinya.
Namun Agusman merasa tidak terlalu menyakitkan, sehingga terus berangkat ke Mapolres tanpa mengobati bekas gigitan itu.
Tidak lama setelah apel, almarhum merasa sakit, dan langsung dibawa ke rumah sakit umum Nurdin Hamzah Tanjabtim dan saat sampai di rumah sakit, langsung dilakukan cek detak jantung, ternyata tidak tertolong lagi, kata Manalu.
Jenazah Agusman kemudian langsung dibawa ke Kota Jambi untuk dimakamkan oleh pihak keluarganya. Almarhum meninggalkan satu orang istri dan dua orang putri.(Ant)
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2014