Jambi (ANTARA Jambi) - Sebanyak 1.186 guru se-Kota Jambi selama lima hari mengkuti kegiatan Pendidikan dan Latihan Kurikulum 2013 yang diselenggarakan Dinas Pendidikan Kota Jambi dan Lembaga Pengembangan Mutu Pendidikan (LPMP) di SMA Negeri 3 Kota Jambi.
"Ribuan guru kesenian dan bidang studi lainnya itu dijadwalkan mengikuti Diklat K13 yang berlangsung di tiga tempat di Kota Jambi," kata Kepala Seksi Kurikulum SMA Dinas Pendidikan Kota Jambi Supriati di Jambi, Rabu.
Ia mengatakan, selain guru mata pelajaran seni budaya 82 orang yang mengikuti diklat tersebut di antaranya ada juga para kepala sekolah, bimbingan konseling, bahasa Indonesia dan bahasa Inggris.
Selain itu juga guru pendidikan jasmani dan olahraga, pendidikan kewarganegaraan, matematika, prakarya teknologi informatika dan komputer dan guru sejarah Indonesia.
"Diklat dilakukan di tiga tempat berbeda yakni di SMAN 1, SMAN 3, dan SMAN 4 dengan instruktur sebanyak 30 orang dari LPMP, perguruan tinggi dan Diknas," katanya.
Menurut Kepala Bidang Pendidikan Menengah Diknas Kota Jambi Mulyadi, kegiatan Diklat yang dilakukan serentak pada bulan puasa dari 7-14 Juli tersebut adalah yang pertama digelar untuk jajaran guru SMA dan SMK di Kota Jambi.
Diharapkan, dari Diklat tersebut para guru pada tahap berikutnya tidak lagi ragu-ragu terhadap pemberlakuan pelaksanaan Kurikulum 2013 tersebut yang akan dimulai pada tahun ajaran 2014-2015.
Sementara para guru menyambut antusias digelarnya kegiatan ini, namun mereka menyayangkan digelarnya bertepatan dengan bulan puasa sehingga secara fisik dan mental para peserta tidak siap 100 persen dalam menerima dan mencerna materi kurikulm tersebut.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2014
"Ribuan guru kesenian dan bidang studi lainnya itu dijadwalkan mengikuti Diklat K13 yang berlangsung di tiga tempat di Kota Jambi," kata Kepala Seksi Kurikulum SMA Dinas Pendidikan Kota Jambi Supriati di Jambi, Rabu.
Ia mengatakan, selain guru mata pelajaran seni budaya 82 orang yang mengikuti diklat tersebut di antaranya ada juga para kepala sekolah, bimbingan konseling, bahasa Indonesia dan bahasa Inggris.
Selain itu juga guru pendidikan jasmani dan olahraga, pendidikan kewarganegaraan, matematika, prakarya teknologi informatika dan komputer dan guru sejarah Indonesia.
"Diklat dilakukan di tiga tempat berbeda yakni di SMAN 1, SMAN 3, dan SMAN 4 dengan instruktur sebanyak 30 orang dari LPMP, perguruan tinggi dan Diknas," katanya.
Menurut Kepala Bidang Pendidikan Menengah Diknas Kota Jambi Mulyadi, kegiatan Diklat yang dilakukan serentak pada bulan puasa dari 7-14 Juli tersebut adalah yang pertama digelar untuk jajaran guru SMA dan SMK di Kota Jambi.
Diharapkan, dari Diklat tersebut para guru pada tahap berikutnya tidak lagi ragu-ragu terhadap pemberlakuan pelaksanaan Kurikulum 2013 tersebut yang akan dimulai pada tahun ajaran 2014-2015.
Sementara para guru menyambut antusias digelarnya kegiatan ini, namun mereka menyayangkan digelarnya bertepatan dengan bulan puasa sehingga secara fisik dan mental para peserta tidak siap 100 persen dalam menerima dan mencerna materi kurikulm tersebut.
Editor : Edy Supriyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2014