Jambi (ANTARA Jambi) - Harga komoditi cabai di pasar-pasar tradisional di Kota Jambi bervariasi, kata Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan Dalam Negeri Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jambi Filda Deviarni, Jumat.

Ia mengatakan, berdasarkan audit harga komoditi pangan Disperindag Provinsi Jambi tertanggal 10 Oktober 2014, di pasar tradisional Angsoduo cabai merah keriting mengalami kenaikan dari harga Rp28 ribu/kg menjadi Rp30 ribu/kg, dengan persentase kenaikan sebesar tujuh persen.

"Selain cabai merah keriting, cabai rawit hijau juga mengalami kenaikan sebesar 20 persen, dari harga semula Rp20 ribu/kg menjadi Rp24 ribu/kg," kata Filda.

Di pasar tradisional Simpang Pulai, cabai merah keriting mengalami penurunan harga sebesar 11 persen dari harga Rp36 ribu/kg menjadi Rp32 ribu/kg.

Sedangkan cabai rawit hijau naik 25 persen dari harga Rp24 ribu/kg menjadi Rp30 ribu/kg. Bervariasinya harga cabai di sejumlah pasar tradisional ini akibat pasokan cabai di pasaran ada yang banyak dan ada yang stoknya sedikit.

Sementara itu, pascalebaran Idul Adha, harga daging mengalami penurunan sebesar delapan persen dari harga Rp120 ribu/kg menjadi Rp110 ribu/kg.

"Yang naik cuma daging ayam broiler dari harga Rp22 ribu menjadi Rp24 ribu/kg," katanya.

Filda mengatakan, kenaikan harga ayam broiler ini akibat tingginya jumlah permintaan, sementara stok terbatas, sementara daging, permintaan sedikit sementara stok banyak," tambahnya.(Ant)

Pewarta: Dodi Saputra

Editor : Edy Supriyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2014