Jambi (ANTARA Jambi) - Tim Jambi tampil kurang memuaskan pada Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Tinju Elit 2014 di Makassar karena hanya mampu meraih satu medali perunggu yang dipersembahkan petinju putri Feronika di kelas 57 Kg.

"Mereka hanya bisa membawa pulang satu medali perunggu dalam even yang dilangsungkan di Makasar, Sulawesi Selatan," kata Sekretaris Pengprov Pertina Jambi Timotius di Jambi, Senin.

Medali perunggu yang diraih Feronika Malau setelah dia hanya bisa berlaga di semifinal dan dihentikan langkahnya oleh petinju Maria Imaculata Loda dari Nusa Tenggara Timur.

Dalam duel tersebut Feronika yang juga petinju program Merpati Emas 2016 mampu memberikan perlawanan sengit, namun akhirnya kalah angka dari petinju NTTtersebut.

"Saya sudah berupaya maksimal untuk mendapatkan banyak poin dan ternyata saya kalah angka," kata Feronika.

Ia menambahkan, meski perunggu yang bisa diraihnya namun dirinya puas karena telah memberikan perlawanan di atas ring dan akan lebih berlatih lagi untuk meningkatkan kemampuan agar bisa tampil maksimal di Prakualifikasi PON 2016.

Sementara itu semua petinju putra yang tampil di Kejurnas di Makassar itu terhenti langkahnya di babak penyisihan, seperti Anto Siringo-ringo yang diandalkan di kelas 64 kg kalah dari petinju DKI Jakarta, Vinky Montolalu.

Anto memang memberikan perlawanan, namun Vinky lebih agresif sehingga tiga ronde dikuasai Vinky yang juga petinju pelatnas SEA Games 2015.

Peluang mendapatkan medali juga terbuka di kelas 52 kilogram namun Nover Wijaya kalah tangguh dari petinju Sumatera Barat, Rahmat Tobat, sehingga langkahnya cepat terhenti.

Dua petinju lainnya Wiliam di kelas 46 kg dan Paulus kelas 49 kg juga tidak berkutik menghadapi lawan-lawannya. Wiliam ditaklukan petinju asal Kalsel sedangkan Paulus dibuat tak berkutik oleh petinju NTT, Mario Keli.(Ant)

Pewarta: Nanang Mairiadi

Editor : Edy Supriyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2014