Jambi (ANTARA Jambi) - Gubernur Jambi Zumi Zola, Minggu, meninjau langsung tanah ambruk di pelataran komplek bisnis di Jambi atau disebut komplek WTC Batanghari akibat curah hujan yang tinggi di daerah itu sejak beberapa hari terakhir.

Ambruknya pelataran komplek yang berdekatan dengan dermaga kecil itu juga mengakibatkan tiga gardu PLN tumbang. Kejadian tersebut terjadi Sabtu (15/10) sekitar pukul 12.30 WIB.

Usai meninjau, Zola minta pihak terkait untuk segera mengambil langkah agar ambruknya tanah tidak melebar. Sebab banyak bangunan ruko di komplek bisnis tersebut.

Salah satu antisipasinya adalah memindahkan jalur aliran air dari Sungai Batanghari. Karena diduga kejadian tersebut diakibatkan tanah keropos akibat aliran air yang kencang karena curah hujan tinggi, ditambah penimbunan tanah tersebut hanya menggunakan pasir.

"Saat ini kita upayakan menimbun saja, dan setelah itu aliran airnya diubah agar tidak terjadi lagi. Tapi ini membutuhkan waktu," kata Zola didampingi Kadis Pekerjaan Umum Provinsi Jambi.

Sementara langkah cepat yang harus dilakukan kata Zola adalah memindahkan tiang-tiang PLN yang ikut ambruk dan mengakibatkan pemadaman listrik di area tersebut.

Menurutnya, pembangunan awal komplek itu sejak tahun 2007, dan penimbunan memang hanya menggunakan pasir.

"Dari informasinya ini kan memang ditimbun dengan pasir, sejak dibangun tahun 2007 dulu. Ini mungkin wajar, karena terjadi peningkatan curah hujan juga," katanya menjelaskan.

Sementara menurut sejumlah saksi mata menyebutkan bahwa sebelum pelataran komplek ambruk, sudah terihat lubang mengangga di bawah tanah.(Ant)

Pewarta: Dodi Saputra

Editor : Dodi Saputra


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2016