Jambi (Antaranews Jambi) - Pemerintah Provinsi Jambi masih menunggu hasil pemeriksaaan yang dilakukan Badan Pemeriksa Keuangan Perwakilan (BPKP) Provinsi Jambi dan Kejaksaan setempat sebelum melakukan perpanjangan kontrak terhadap pembangunan pasar Angsoduo di Kota Jambi.

"Kita masih menunggu rekomendasi dari mereka, kalau layak ya kita perpanjang," kata Gubernur Jambi Zumi Zola di Jambi, Jumat.

Sebelumnya PT Eraguna Bumi Nusa (EBN) selaku pengembang meminta perpanjangn kontrak karena pengerjaan pembangaunan Pasar Modern Angsoduo itu belum bisa diselesaikan 100 persen.

Zola mengatakan nantinya yang menjadi landasan perpanjangan waktu pembangunan Pasar Angsoduo modern itu adalah dasar hukum dari pemeriksaan yang dilakukan oleh kedua lembaga itu.

Saat ini katanya sedang dilakukan kajian, berapa anggran yang telah habis dan berapa nilai penjanjian antara pemprov dan pihak ke-tiga. Kemudian jika diberikan perpanjangan berapa lama waktu penyelesaiannya.

"Kalau diperpanjang sesuai dasar hukum developer harus melakukan apa terhadap Pemprov Jambi. Itu yang perlu dikaji," katanya menjelaskan.

Zola mengatakan untuk melakukan perpanjangan, ia juga menyinggung kerjasama antara developer, Pemprov Jambi dan Pemkot Jambi. Menurutnya yang membawahi pedagang adalah Pemkot Jambi.

"Nantinya kan pedagang yang menempati, kita hanya menyediakan tempat," katanya.

Namun yang paling penting menurut Zola, adalah dasar hukum dari kerjasama antara EBN dan Pemprov Jambi. Secara hitam di atas putih Zola mengatakan Pemprov sudah menyelesaiakan kewajiban.

"Waktu sudah kita berikan, nah sekarang tinggal pembangunannya saja," katanya menambahkan.

Sementara itu, Humas PT EBN (Eraguna Bumi Nusa), Asari Syafei mengatakan progres pembangunan tersebut hingga sampai saat ini telah mencapai sekitar 90 persen.

Dirinya memastikan sebelum atau menjelang bulan suci ramadhan tahun ini Pasar Modern Angsoduo tersebut akan segera ditempati pedagang.

"Insya Allah sebelum puasa sudah ditempati, karna hingga saat ini pembangunannya sudah mencapai sekitar 90 persen," katanya.

Selain itu, Asari juga mengatakan untuk fasilitas penunjang lainnya, seperti arus listrik, air bersih dan masjid termasuk pos pengamanan polisi pengerjaanya terus dirampungkan.***

Pewarta: Dodi Saputra

Editor : Ariyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2018