Jambi, Antaranews Jambi - Bupati Muarojambi Hj Masnah Busyro mengharapkan para santri yang telah menamatkan jenjang pesantren tetap melanjutkan pendidikan berikutnya sehingga memiliki pengetahuan yang lebih luas.
Hal itu disampaikan bupati saat menghadiri kegiatan Haflah Al-Tasyakur di Pondok Pesantren Nurul Iman, Ia berharap acara ini tidak hanya bisa memberikan manfaat baik bagi pihak pondok pesantren maupun siswa-siswi yang telah meyelesaikan pendidikannya akan tetapi juga bernilai ibadah.
"Untuk para santri sudah mampu meyesaikan pendidikan, saya ucapkan selamat, jangan cukup puas di sini dan perjalanan masing panjang, lanjutkanlah pendidikan," kata Bupati Masnah, Minggu.
Hal itu menurut dia merupakan kebanggaan bagi orangtua karena santri-santri adalah investasi untuk bisa mendidik anak yang sholeh.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada kepada yayasan yang telah menunjukkan kemajuan dan ke depan bisa lebih maju lagi dalam berkiprah di dunia pendidikan serta memiliki ketaqwaan tinggi dan taat beribadah kepada Allah.
"Pesantren sebagai salah satu lembaga pendidikan mau tak mau harus turut pula ambil bagian untuk memposisikan diri dan membuktikan sebagai lembaga yang juga mampu mengakomodasi tuntutan di era globalisasi yaitu membentuk manusia yang tidak hanya bertaqwa tetapi juga berilmu serta memiliki SDM tinggi sekaligus berakhlakul karimah," katanya.
Atas nama pemerintah Kabupaten Muaro Jambi, pihaknya menyambut baik dan memberikan dukungan atas terselenggaranya acara Haflah Al-Tasyakur di pondok pesantren itu.
Masna berpesan kepada siswa-siswi yang telah menamatkan pendidikannya di pondok pesantren Nurul Iman setelah lulus bisa tetap menjalin silahturahim dengan baik serta tetap menghormati dan memuliakan guru-guru yang telah memberikan banyak ilmu.
"Tetap jalin silaturahim antar santri dan lulusan meskipun nanti sudah tidak menuntut ilmu di pondok pesantren ini lagi," katanya.
Ia berpesan agar ilmu yang telah diperoleh selama pendidikan di pesantren diterapkan dan diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari di masyarakat.(Humas)
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2018
Hal itu disampaikan bupati saat menghadiri kegiatan Haflah Al-Tasyakur di Pondok Pesantren Nurul Iman, Ia berharap acara ini tidak hanya bisa memberikan manfaat baik bagi pihak pondok pesantren maupun siswa-siswi yang telah meyelesaikan pendidikannya akan tetapi juga bernilai ibadah.
"Untuk para santri sudah mampu meyesaikan pendidikan, saya ucapkan selamat, jangan cukup puas di sini dan perjalanan masing panjang, lanjutkanlah pendidikan," kata Bupati Masnah, Minggu.
Hal itu menurut dia merupakan kebanggaan bagi orangtua karena santri-santri adalah investasi untuk bisa mendidik anak yang sholeh.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada kepada yayasan yang telah menunjukkan kemajuan dan ke depan bisa lebih maju lagi dalam berkiprah di dunia pendidikan serta memiliki ketaqwaan tinggi dan taat beribadah kepada Allah.
"Pesantren sebagai salah satu lembaga pendidikan mau tak mau harus turut pula ambil bagian untuk memposisikan diri dan membuktikan sebagai lembaga yang juga mampu mengakomodasi tuntutan di era globalisasi yaitu membentuk manusia yang tidak hanya bertaqwa tetapi juga berilmu serta memiliki SDM tinggi sekaligus berakhlakul karimah," katanya.
Atas nama pemerintah Kabupaten Muaro Jambi, pihaknya menyambut baik dan memberikan dukungan atas terselenggaranya acara Haflah Al-Tasyakur di pondok pesantren itu.
Masna berpesan kepada siswa-siswi yang telah menamatkan pendidikannya di pondok pesantren Nurul Iman setelah lulus bisa tetap menjalin silahturahim dengan baik serta tetap menghormati dan memuliakan guru-guru yang telah memberikan banyak ilmu.
"Tetap jalin silaturahim antar santri dan lulusan meskipun nanti sudah tidak menuntut ilmu di pondok pesantren ini lagi," katanya.
Ia berpesan agar ilmu yang telah diperoleh selama pendidikan di pesantren diterapkan dan diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari di masyarakat.(Humas)
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2018