Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Bungo, Jambi, mengaku siap mengadopsi beberapa hasil karya seni Sulsel untuk dikembangkan di daerahnya ke depan.
Ketua Dekranasda Muara Bungo Verawaty Mashuri di Makassar, Kamis (20/6), mengatakan sejumlah karya yang dihasilkan dari bahan alami begitu menarik dan bernilai seni seperti diantaranya sendal dari anyaman enceng gondok, tenun sutera, tas anyaman daun lontar, perhiasan manik khas Tana Toraja, hingga produk rumah tangga berbahan dasar tempurung kelapa yang telah dipoles sehingga terlihat serat yang mengagumkan
"Ide-ide dari Ibu Gubernur (Ketua Dekranasda Sulsel Lies F Nurdin) yang memang kami tangkap sangat luar biasa, khususnya tenun dan enceng gondok yang ingin kita aplikasikan di kabupaten kami," sebut Verawaty.
Baca juga: Festival Menyumbun Kampung Laut Tanjabtim digelar 23-24 Juni
Baca juga: Ikan Gabus Kumpeh banyak dijual ke Palembang
Verawaty Mashuri juga begitu mengagumi antusias dan semangat Lies F Nurdin memperkenalkan setiap kerajinan tangan seluruh daerah di Sulsel.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada Ibu Gubernur yang begitu semangat mendampingi kami. Merasa tersanjung sekali seorang Ibu Gubernur mau memperkenalkan hasil dari produk-produk lokal dan hasil kerajinan yang ada di Sulsel," ujarnya.
Bagi Verawaty, butuh komitmen dan kerja luar biasa dari Dekranasda Sulsel untuk menghasilkan berbagai benda seni yang mewakili setiap daerah yang ada di Sulsel (One Village, One Product).
"Sulsel luar biasa dengan ketua Dekranasda yang sangat mendukung, tentu ini bukan pekerjaan gampang, bukan seperti membalikkan telapak tangan. Tetapi Ibu Gubernur Sulsel bisa menghimpun 24 kabupaten yang ada di Sulsel," kata Verawaty.
Ketua Dekranasda Sulsel Lies F Nurdin mengaku bersyukur bisa menerima rombongan Dekranasda Bungo Jambi, di Rujab Gubernur Sulsel. Pada kesempatan tersebut, banyak hal yang dibahas mengenai perkembangan kreativitas dari masing-masing Dekranasda.
"Kami saling tukar pikiran dan pengalaman mengenai hasil karya masing-masing dari Dekranasda,"ujarnya.
Menurut dia, Dekranasda Bungo sendiri sering melakukan pameran dari hasil karya seluruh lapisan Dekranasda. "Mereka selalu melakukan pameran setiap hasil karya dari Dekranasda," katanya menyebutkan.
Baca juga: Expo job fair Kota Jambi pasarkan hasil produksi UMKM
Baca juga: BPOM miliki sub laman khusus fasilitasi UMKM
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2019
Ketua Dekranasda Muara Bungo Verawaty Mashuri di Makassar, Kamis (20/6), mengatakan sejumlah karya yang dihasilkan dari bahan alami begitu menarik dan bernilai seni seperti diantaranya sendal dari anyaman enceng gondok, tenun sutera, tas anyaman daun lontar, perhiasan manik khas Tana Toraja, hingga produk rumah tangga berbahan dasar tempurung kelapa yang telah dipoles sehingga terlihat serat yang mengagumkan
"Ide-ide dari Ibu Gubernur (Ketua Dekranasda Sulsel Lies F Nurdin) yang memang kami tangkap sangat luar biasa, khususnya tenun dan enceng gondok yang ingin kita aplikasikan di kabupaten kami," sebut Verawaty.
Baca juga: Festival Menyumbun Kampung Laut Tanjabtim digelar 23-24 Juni
Baca juga: Ikan Gabus Kumpeh banyak dijual ke Palembang
Verawaty Mashuri juga begitu mengagumi antusias dan semangat Lies F Nurdin memperkenalkan setiap kerajinan tangan seluruh daerah di Sulsel.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada Ibu Gubernur yang begitu semangat mendampingi kami. Merasa tersanjung sekali seorang Ibu Gubernur mau memperkenalkan hasil dari produk-produk lokal dan hasil kerajinan yang ada di Sulsel," ujarnya.
Bagi Verawaty, butuh komitmen dan kerja luar biasa dari Dekranasda Sulsel untuk menghasilkan berbagai benda seni yang mewakili setiap daerah yang ada di Sulsel (One Village, One Product).
"Sulsel luar biasa dengan ketua Dekranasda yang sangat mendukung, tentu ini bukan pekerjaan gampang, bukan seperti membalikkan telapak tangan. Tetapi Ibu Gubernur Sulsel bisa menghimpun 24 kabupaten yang ada di Sulsel," kata Verawaty.
Ketua Dekranasda Sulsel Lies F Nurdin mengaku bersyukur bisa menerima rombongan Dekranasda Bungo Jambi, di Rujab Gubernur Sulsel. Pada kesempatan tersebut, banyak hal yang dibahas mengenai perkembangan kreativitas dari masing-masing Dekranasda.
"Kami saling tukar pikiran dan pengalaman mengenai hasil karya masing-masing dari Dekranasda,"ujarnya.
Menurut dia, Dekranasda Bungo sendiri sering melakukan pameran dari hasil karya seluruh lapisan Dekranasda. "Mereka selalu melakukan pameran setiap hasil karya dari Dekranasda," katanya menyebutkan.
Baca juga: Expo job fair Kota Jambi pasarkan hasil produksi UMKM
Baca juga: BPOM miliki sub laman khusus fasilitasi UMKM
Editor : Syarif Abdullah
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2019