Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Cabang Jambi menyasar pedagang di Pasar Talang Banjar, Kota Jambi untuk jadi peserta dalam program jaminan sosial BPJS Ketenagakerjaan.
Upaya tersebut dilakukan BPJS Ketenagakerjaan Cabang Jambi dengan menggandeng Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Jambi.
Sinergi penyelenggaraan program jaminan sosial ketenagakerjaan bagi seluruh pedagang pasar dan pelaku usaha daerah di Kota Jambi itu dituangkan dalam nota kesepahaman (MoU) BPJS Ketenagakerjaan Cabang Jambi dengan Disperindag Kota Jambi yang digelar di Pasar Tradisional Talang Banjar, Sabtu (26/10).
Dalam penandatangan MoU oleh Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Jambi dan Kepala Disperindag Kota Jambi itu, BPJS Ketenagakerjaan Cabang Jambi juga membuka pendaftaran bagi pedagang yang ingin langsung bergabung dalam program jaminan sosial BPJS Ketenagakerjaan.
Dalam kegiatan bertema "Pasar Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan" itu, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Jambi, Supriyatno mengatakan program perlindungan sosial di BPJS Ketenagakerjaan ada empat. Yakni Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JK) dan Jaminan Hari Tua (JHT) dan Jaminan Pensiun (JP).
Supriyatno mengatakan pekerja informal atau para pedagang bisa menjadi peserta di dua program jaminan sosial. Yakni Jaminan Kecelakaan Kerja dan Jaminan Kematian.
"Kami dari BPJS Ketenagakerjaan bertujuan memberikan perlindungan kepada seluruh pekerja khususnya pedagang yang ada di pasar rakyat Talang Banjar," katanya.
Sementara Kepala Disperindag Kota Jambi, Komari mengapresiasi BPJS Ketenagakerjaan yang menggelar kegiatan tersebut. Dimana menurutnya para pedagang juga butuh perlindungan sosial karena aktivitas sehari-hari para pedagang juga tidak terlepas dari resiko kerja yang tidak diduga.
"Kami dari Pemkot Jambi mengapresiasi kegiatan ini. Tadi saya lihat juga banyak sekali pedagang yang mendaftar bergabung dalam program perlindungan sosial BPJS Ketenagakerjaan. Kemarin saya dengar sudah lebih kurang 400 orang pedagang mendaftar, ditambah lagi hari ini," kata Komari.
Menurutnya bagi pedagang Talang Banjar, kegiatan oleh BPJS Ketenagakerjaan adalah penghargaan. Dimana biasanya jika mendaftar harus ke kantor BPJS Ketenagakerjaan tapi hari ini BPJS Ketenagakerjaan hadir langsung di pasar agar lebih memudahkan dan lebih dekat dengan pedagang. Itu semua kata Komari tentu untuk memenuhi kebutuhan pedagang akan perlindungan jaminan sosial.
"Saya juga berpesan kepada para pedagang di Kota Jambi untuk peduli terhadap jiwa kita semua dan keluarga. Dan saya berharap seluruh pedagang di Jambi segera bergabung dalam program jaminan sosial BPJS Ketenagakerjaan. Karena iurannya hanya Rp16.800 per bulan dan kita mendapat jaminan kecelakaan kerja dan kematian," kata Komari.
Komari mengatakan, selain pedagang Talang Banjar, juga ada Pasar Aurduri yang jumlah pedagangnya mencapai 300 orang dan pedagang di Pasar Talang Gulo yang jumlah pedagangnya mencapai 200-an orang.
Ia berharap BPJS Ketenagakerjaan Cabang Jambi juga menyasar pedagang di dua pasar tersebut dan pasar-pasar lainnya di Jambi agar semua pekerja informal mendapat perlindungan jaminan sosial.
Dalam kegiatan tersebut, juga diberikan penghargaan dari BPJS Ketenagakerjaan Cabang Jambi kepada peserta yang membayar iuran tepat waktu serta membayar lebih dari satu bulan. Kegiatan tersebut juga menghadirkan artis-artis ternama di Jambi.***
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2019
Upaya tersebut dilakukan BPJS Ketenagakerjaan Cabang Jambi dengan menggandeng Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Jambi.
Sinergi penyelenggaraan program jaminan sosial ketenagakerjaan bagi seluruh pedagang pasar dan pelaku usaha daerah di Kota Jambi itu dituangkan dalam nota kesepahaman (MoU) BPJS Ketenagakerjaan Cabang Jambi dengan Disperindag Kota Jambi yang digelar di Pasar Tradisional Talang Banjar, Sabtu (26/10).
Dalam penandatangan MoU oleh Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Jambi dan Kepala Disperindag Kota Jambi itu, BPJS Ketenagakerjaan Cabang Jambi juga membuka pendaftaran bagi pedagang yang ingin langsung bergabung dalam program jaminan sosial BPJS Ketenagakerjaan.
Dalam kegiatan bertema "Pasar Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan" itu, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Jambi, Supriyatno mengatakan program perlindungan sosial di BPJS Ketenagakerjaan ada empat. Yakni Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JK) dan Jaminan Hari Tua (JHT) dan Jaminan Pensiun (JP).
Supriyatno mengatakan pekerja informal atau para pedagang bisa menjadi peserta di dua program jaminan sosial. Yakni Jaminan Kecelakaan Kerja dan Jaminan Kematian.
"Kami dari BPJS Ketenagakerjaan bertujuan memberikan perlindungan kepada seluruh pekerja khususnya pedagang yang ada di pasar rakyat Talang Banjar," katanya.
Sementara Kepala Disperindag Kota Jambi, Komari mengapresiasi BPJS Ketenagakerjaan yang menggelar kegiatan tersebut. Dimana menurutnya para pedagang juga butuh perlindungan sosial karena aktivitas sehari-hari para pedagang juga tidak terlepas dari resiko kerja yang tidak diduga.
"Kami dari Pemkot Jambi mengapresiasi kegiatan ini. Tadi saya lihat juga banyak sekali pedagang yang mendaftar bergabung dalam program perlindungan sosial BPJS Ketenagakerjaan. Kemarin saya dengar sudah lebih kurang 400 orang pedagang mendaftar, ditambah lagi hari ini," kata Komari.
Menurutnya bagi pedagang Talang Banjar, kegiatan oleh BPJS Ketenagakerjaan adalah penghargaan. Dimana biasanya jika mendaftar harus ke kantor BPJS Ketenagakerjaan tapi hari ini BPJS Ketenagakerjaan hadir langsung di pasar agar lebih memudahkan dan lebih dekat dengan pedagang. Itu semua kata Komari tentu untuk memenuhi kebutuhan pedagang akan perlindungan jaminan sosial.
"Saya juga berpesan kepada para pedagang di Kota Jambi untuk peduli terhadap jiwa kita semua dan keluarga. Dan saya berharap seluruh pedagang di Jambi segera bergabung dalam program jaminan sosial BPJS Ketenagakerjaan. Karena iurannya hanya Rp16.800 per bulan dan kita mendapat jaminan kecelakaan kerja dan kematian," kata Komari.
Komari mengatakan, selain pedagang Talang Banjar, juga ada Pasar Aurduri yang jumlah pedagangnya mencapai 300 orang dan pedagang di Pasar Talang Gulo yang jumlah pedagangnya mencapai 200-an orang.
Ia berharap BPJS Ketenagakerjaan Cabang Jambi juga menyasar pedagang di dua pasar tersebut dan pasar-pasar lainnya di Jambi agar semua pekerja informal mendapat perlindungan jaminan sosial.
Dalam kegiatan tersebut, juga diberikan penghargaan dari BPJS Ketenagakerjaan Cabang Jambi kepada peserta yang membayar iuran tepat waktu serta membayar lebih dari satu bulan. Kegiatan tersebut juga menghadirkan artis-artis ternama di Jambi.***
Editor : Dodi Saputra
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2019