Pemerintah Kota Jambi mengusulkan proses lelang jabatan pimpinan tinggi pratama atau eselon II tahap dua ke Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN).
“Karena memang masih ada jabatan yang kosong, kita usulkan lelang jabatan eselon II untuk tahap kedua. Prosesnya menunggu dari KASN, kita sudah usulkan," kata Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Daerah (BKPSDMD) Kota Jambi Liana Andriani di Jambi Selasa.
Empat jabatan yang kini tengah diusulkan untuk dilakukan lelang diantaranya Badan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (BPPKB), Dinas PUPR, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan dan Dinas Koperasi UMKM dan Tenaga Kerja.
Kepala Dinas yang menjabat di empat jabatan tersebut pada tahun 2020 ini telah memasuki masa pensiun. Sehingga terjadi kekosongan jabatan dan akan dilakukan proses lelang untuk mengisi kekosongan jabatan tersebut.
Sementara untuk hasil lelang jabatan eselon II tahap pertama saat ini prosesnya masih tertunda, karena menunggu proses asesment oleh LAN dan Polda Jambi.
"Proses administrasi-nya sudah, asesment nya yang tertunda karena kondisi saat ini," katanya.
Wali Kota Jambi Syarif Fasha mengatakan, untuk lelang jabatan eselon II yang sudah berproses memang masih menunggu asesment dari pihak LAN.
"Karena kondisi saat ini kita kesana tidak bisa, mereka ke sini tidak bisa, ini yang menjadi kendala," kata Syarif Fasha.
Wali Kota Jambi mengusulkan kepada pihak LAN untuk melakukan asesment melalui video confrence. Terkait usulan tersebut, dijelaskan Fasha pihak LAN saat ini masih mempelajari sistem asesment dalam jaringan (daring) melalui video conference tersebut.
Dan untuk jabatan pimpinan tinggi pratama di daerah itu yang saat ini dalam kondisi kosong di isi oleh pelaksana tugas.
"Untuk sementara ada jabatan yang kosong kita ini dengan pelaksana tugas saja," kata Syarif Fasha.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2020