Bupati Batanghari Syahirsah, menginstruksikan Tim Gugus Tugas Covid 19 melakukan rapid test massal terhadap tenaga pengajar di  sejumlah pesantren.

Salah satu pondok Pesantren yang telah dilakukan rapid test adalah Irsyadul Ibad, asuhan Gus Majid. Adapun  pengajar yang menjalani tes cepat  berjumlah 80 orang, dan semua hasilnya dinyatakan negatif.

"Alhamdulillah hasilnya semua dinyatakan negatif" kata Gus Majid.

Baca juga: Sakit berulang, hasil tes cepat seorang perempuan asal Bajubang reaktif
Baca juga: Guru pondok pesantren di Batanghari diambil darah untuk tes cepat

Gus Majid juga menyampaikan apresiasi serta ucapan terima kasih kepada Pemkab Batanghari, khususnya Bupati Batanghari atas perhatian kepada pesantren di masa pandemi covid.

"Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada Bapak Bupati, Dinas Kesehatan serta Puskesmas Jembatan Mas yang telah melakukan tes cepat di Pesantren, semoga menjadi amal kebaikan," katanya.

Lebih lanjut Gus Majid menyebutkan agar Pondok Pesantren tidak menolak dilakukan rapid tes, ini semua demi kesehatan serta memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

"Tidak perlu takut untuk rapid tes, demi kesehatan serta keselamatan dari pandemi, apalagi Pondok Pesantren, haruskah menjadi contoh sebagai lembaga yang siap berada di garis terdepan memutus mata rantai Penyebaran Covid-19," tutup Gus Majid.

Baca juga: Satgas Bencana BUMN Jambi bantu APD ke Pemkab Batanghari


 

Pewarta: Septa Randika

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2020