Alat tes Polymerase Chain Reaction (PCR) untuk uji usap atau uji swab COVID-19 yang dilakukan secara mandiri oleh Pemerintah Kota Jambi di Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) segera tiba di Kota Jambi. 

"Alat tes PCR tersebut dikirim melalui jalur laut dari Singapura ke Indonesia tepatnya ke Kota Batam, besok akan dikirim ke Pelabuhan Roro Kuala Tungkal dan langsung dibawa ke Kota Jambi melalui jalur darat," kata Juru Bicara Pemerintah Kota Jambi Erwandi di Jambi, Rabu. 

Alat tes PCR tersebut dibeli menggunakan dana bantuan CSR oleh forum CSR Kota Jambi. Alat tes PCR tersebut akan di jemput oleh perwakilan Pemerintah Kota Jambi. Tidak hanya alat tes PCR namun juga terdapat pereaksi kimia atau reagen untuk uji swab tersebut. 

Sebelumnya Wali Kota Jambi telah meresmikan Laboratorium Kesehatan Daerah dan melantik kepala UPTD beserta Kasubbbag Tata Usaha Labkesda tersebut. 

Labkesda tersebut tidak hanya di peruntukan untuk melakukan uji swab. Namun juga bisa untuk melaksanakan rapid tes bagi masyarakat yang ingin melakukan rapid tes atau uji cepat. 

Pelaksanaan uji usap secara mandiri tersebut merupakan upaya percepatan penanganan pencegahan pandemi COVID-19 di Kota Jambi pada tahun 2021. Menurut Wali Kota Jambi, Syarif Fasha dengan melaksanakan uji usap secara mandiri maka dapat mempercepat penanganan terhadap pasien. 

Serta dapat mempercepat proses pencegahan dan memutus mata rantai penularan COVID-19. Sehingga kinerja gugus tugas akan lebih cepat dan efektif. 

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Jambi, Ida Yuliati mengatakan saat ini sejumlah alat Patologi Klinik sudah ada di Labkesda tersebut. Alat-alat patologi tersebut nantinya bisa digunakan untuk melakukan pemeriksaan mikrobiologi atau uji klinik sebagaimana kelengkapan yang ada pada Labkesda klasifikasi tipe A.

“Hanya PCR yang belum datang, ini merupakan cita-cita yang terwujud di kepemimpinan pak Wali Kota untuk memiliki Labkesda sendiri," kata Ida Yuliati. 

Pewarta: Muhammad Hanapi

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2021