Ketua Dewan Hakim Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) ke-50 tingkat Provinsi Jambi di Kabupaten Tanjung Jabung Barat H Ahmad Syukri Saleh menekankan agar para peserta disiplin menerapkan protokol kesehatan COVID-19.
"Penting untuk diingatkan agar kafilah dari sebelas kabupaten dan kota untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan COVID-19, agar MTQ berjalan dengan aman, sukses, tertib dan senantiasa dalam keadaan sehat," kata Ahmad Syukri Saleh di Kualatungkal Kabupaten Tanjabbar, Selasa.
Ahmad Syukri menjelaskan MTQ ke-50 Provinsi Jambi seharusnya dilaksanakan pada tahun 2020. Namun karena masih dalam masa pandemi COVID-19 dan kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Jambi masih tinggi, maka pelaksanaannya ditunda menjadi tahun 2021.
Meski masih berada di masa pandemi COVID-19 MTQ tingkat Provinsi Jambi tetap dilaksanakan dengan penerapan protokol kesehatan COVID-19 yang ketat. Seluruh kafilah dan pendamping yang mengikuti MTQ wajib melampirkan hasil swab PCR dengan hasil negatif.
Selain itu kafilah dan pendamping yang tiba di daerah penyelenggaraan MTQ harus menjalani rapid tes antigen untuk memastikan kafilah dan pendamping dalam keadaan baik dan sehat. Dimana terdapat 1.035 orang kafilah dan pendamping dari sebelas kabupaten dan kota di Provinsi Jambi yang mengikuti dan menyemarakkan pelaksanaan MTQ di Kabupaten Tanjab Barat.
"Proses panjang dan persiapan yang matang telah dilalui untuk pelaksanaan MTQ ini, harapannya dapat terselenggara dengan prokes yang baik sehingga syiar Islam dalam pelaksanaan MTQ dapat dilakukan dengan baik pula," kata Ahmad Syukri.
MTQ ke-50 Provinsi Jambi di Kabupaten Tanjung Jabung Barat dilaksanakan di 11 lokasi. Terdiri dari Mesjid, balai pemerintahan dan pondok pesantren. Seluruh lokasi pelaksanaan MTQ di lengkapi dengan tempat cuci tangan dan himbauan penerapan protokol kesehatan. Seperti menjaga jarak dan pembatasan jumlah peserta yang hadir dalam ruangan.
Selain itu seluruh lokasi pelaksanaan MTQ dilakukan sterilisasi dengan penyemprotan desinfektan.
Sementara itu Ahmad Syukri menjelaskan bahwa komposisi dewan hakim MTQ ke-50 di Tanjab Barat mengalami perubahan, sesuai dengan potensi dewan hakim dengan bidang keahliannya.
"Komposisi dewan hakim alami sedikit perubahan, harapannya dapat bekerja dengan sebaiknya dan menghasilkan juara yang bisa mengangkat nama Provinsi Jambi di tingkat nasional," kata Ahmad Syukri Saleh
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2021
"Penting untuk diingatkan agar kafilah dari sebelas kabupaten dan kota untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan COVID-19, agar MTQ berjalan dengan aman, sukses, tertib dan senantiasa dalam keadaan sehat," kata Ahmad Syukri Saleh di Kualatungkal Kabupaten Tanjabbar, Selasa.
Ahmad Syukri menjelaskan MTQ ke-50 Provinsi Jambi seharusnya dilaksanakan pada tahun 2020. Namun karena masih dalam masa pandemi COVID-19 dan kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Jambi masih tinggi, maka pelaksanaannya ditunda menjadi tahun 2021.
Meski masih berada di masa pandemi COVID-19 MTQ tingkat Provinsi Jambi tetap dilaksanakan dengan penerapan protokol kesehatan COVID-19 yang ketat. Seluruh kafilah dan pendamping yang mengikuti MTQ wajib melampirkan hasil swab PCR dengan hasil negatif.
Selain itu kafilah dan pendamping yang tiba di daerah penyelenggaraan MTQ harus menjalani rapid tes antigen untuk memastikan kafilah dan pendamping dalam keadaan baik dan sehat. Dimana terdapat 1.035 orang kafilah dan pendamping dari sebelas kabupaten dan kota di Provinsi Jambi yang mengikuti dan menyemarakkan pelaksanaan MTQ di Kabupaten Tanjab Barat.
"Proses panjang dan persiapan yang matang telah dilalui untuk pelaksanaan MTQ ini, harapannya dapat terselenggara dengan prokes yang baik sehingga syiar Islam dalam pelaksanaan MTQ dapat dilakukan dengan baik pula," kata Ahmad Syukri.
MTQ ke-50 Provinsi Jambi di Kabupaten Tanjung Jabung Barat dilaksanakan di 11 lokasi. Terdiri dari Mesjid, balai pemerintahan dan pondok pesantren. Seluruh lokasi pelaksanaan MTQ di lengkapi dengan tempat cuci tangan dan himbauan penerapan protokol kesehatan. Seperti menjaga jarak dan pembatasan jumlah peserta yang hadir dalam ruangan.
Selain itu seluruh lokasi pelaksanaan MTQ dilakukan sterilisasi dengan penyemprotan desinfektan.
Sementara itu Ahmad Syukri menjelaskan bahwa komposisi dewan hakim MTQ ke-50 di Tanjab Barat mengalami perubahan, sesuai dengan potensi dewan hakim dengan bidang keahliannya.
"Komposisi dewan hakim alami sedikit perubahan, harapannya dapat bekerja dengan sebaiknya dan menghasilkan juara yang bisa mengangkat nama Provinsi Jambi di tingkat nasional," kata Ahmad Syukri Saleh
Editor : Syarif Abdullah
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2021