Pemerintah Kota Jambi memastikan distribusi LPG tiga kilogram di daerah tersebut tepat sasaran dengan penggunaan kartu pelanggan.

Wakil Wali Kota Jambi, Maulana saat FGD kartu pelanggan LPG tiga kilogram di Jambi, Selasa mengatakan,semangat penyaluran subsidi LPG tiga kilogram bukan berbasis produk namun berbasis by name by adress.

"Makanya Pemkot memastikan siapa saja penerimanya, makanya by name by adress kartu pelanggan itu bagian dari upaya kami supaya subsidi tepat sasaran," katanya.

Dia menerangkan, dalam penyaluran subsidi LPG tiga kilogram tidak dipungkiri menemukan banyak permasalahan di lapangan. Hal ini dikarenakan faktor kemiskinan yang bersifat dinamis dan berubah terus menerus. Namun pada prinsipnya, dia meyakinkan bahwa penggunaan kartu pelanggan memiliki ketepatan akurasi sasaran mencapai 90 persen.

Selain itu, dia juga meminta kepada dinas terkait untuk memastikan kembali data pelanggan LG tiga kilogram tersebut, agar penerimaan subsidi ini adalah masyarakat yang berhak menerima dan diutamakan masyarakat kategori miskin ekstrem dengan penghasilan Rp11 ribu per hari dan pelaku usaha mikro.

"Ini bisa berjalan jika semua pihak menjalankan regulasinya, Disperindag, Babinsa, Bhabinkamtibmas , Pertamina mengawasi supaya suplai LPG tiga kilogram ini tepat sasaran ," katanya.

Dia menerangkan, dengan subsidi LPG tiga kilogram yang tepat sasaran bagi masyarakat miskin memberikan dampak berkurangnya pengeluaran masyarakat dalam memenuhi kebutuhan rumah tangga.

"Kalau subsidi itu tepat sasaran langkah berikutnya kita bisa lakukan pemberdayaan untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat, subsidi ini tentu juga terintegrasi dengan program tim penanggulangan kemiskinan," katanya.

Kepala Dinas Perindag Kota Jambi, Yon Heri mengatakan, saat ini terdapat 82 ribu kartu pelanggan yang telah diterbitkan Pemkot Jambi yang terdiri dari pelanggan rumah tangga dan pelaku usaha mikro, tiap pelanggan masing-masing dijatah empat tabung per bulan untuk rumah tangga, dan delapan tabung per bulan untuk pelanggan usaha mikro.

"Tingkat konsumsi LPG tiga kilogram akan dievaluasi seiring meningkatnya kesejahteraan masyarakat," katanya.

Sementara itu, kata dia, kuota gas LPG tiga kilogram di Kota Jambi sekitar 15.870 metrik ton atau sekitar 440 ribu tabung per bulan.

Dia menegaskan, jika nantinya ditemukan pelanggaran pendistribusian subsidi LPG tiga kilogram ini pihaknya memberikan sanksi secara berjenjang.

Pewarta: Tuyani

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2022