![pinterest](https://pinterest.com/pin/create/button/?url=https://jambi.antaranews.com/berita/528409/kota-jambi-wisuda-293-penerima-manfaat-program-keluarga-harapan&media=https://cdn.antaranews.com/cache/1200x800/2022/11/07/IMG-20221107-WA0101.jpg&description=Kota Jambi "wisuda" 293 penerima manfaat Program Keluarga Harapan){kind=link}
Sebanyak 293 penerima manfaat Program Keluarga Harapan (PKH) di Kota Jambi menjalani "wisuda" sebagai tanda mereka tidak lagi menerima bantuan dari PKH.
"Ratusan penerima manfaat PKH ini dengan ikhlas menyerahkan ini fasilitas bantuan karena mereka merasa telah mengalami peningkatan perekonomian," kata Wali Kota Jambi Syarif Fasha di Jambi, Senin .
Wali Kota menegaskan wisuda PKH ini tidak banyak terjadi di daerah lain. Dia mengakui rasa bangganya terhadap warga yang telah memiliki kesadaran untuk menyerahkan bantuan kepada pemerintah karena merasa sudah tidak layak lagi mendapatkan bantuan.
Dengan kesadaran masyarakat ini, nantinya bantuan PKH akan disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan.
"Selanjutnya diserahkan kepada saudara mereka yang sudah terdaftar atau belum mendapatkan bantuan," katanya.
Dia menjelaskan Pemkot Jambi juga terus berupaya melakukan percepatan kemandirian penerima manfaat PKH.
Salah satu penerima manfaat PKH Kota Jambi Juwairiah mengatakan dirinya dengan ikhlas melepas bantuan PKH tersebut karena sudah merasa mengalami peningkatan ekonomi keluarga. Apalagi dengan usaha kecil-kecilan yang dimilikinya saat ini, diyakini dapat membantu menambah pendapatan keluarganya.
"Meski tidak kaya, namun saya merasa cukup dengan yang sekarang, saya yakin ada lagi yang lebih membutuhkan," katanya.
Selain itu, dia juga meminta Pemkot tetap melakukan pendampingan terhadapnya melalui usaha yang dimiliki saat ini.
Selain mewisuda penerima manfaat PKH ini, Wali Kota Jambi bersama Dinas Sosial setempat juga menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) PKH Kota Jambi 2022.
Kepala Dinas Sosial Kota Jambi Noviarman mengatakan rakor tersebut dalam rangka menginventarisir persoalan, permasalahan dan kendala yang ada di lapangan dengan para pendamping PKH yang bekerja setiap hari mendampingi para penerima manfaat dalam memberikan edukasi agar keluar dari garis kemiskinan.
"Hari ini ada 78 peserta rakor pendamping yang diikuti seluruh pendamping PKH se-Kota Jambi," kata Kepala Dinas Sosial Kota Jambi Noviarman.
Selain itu, juga ada bantuan sosial kepada individu yang diserahkan secara simbolis oleh Walikota Jambi berupa bantuan bedah kamar kepada penyandang disabilitas sebanyak 28 orang, bantuan makanan penyandang kepada disabilitas sebanyak 200 orang.
Bantuan kepada lanjut usia (lansia) telantar sebanyak 40 orang, bantuan untuk anak yang memiliki masalah sosial sebanyak 100 orang, serta bantuan kepada anak telantar sebanyak 15 orang.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2022
"Ratusan penerima manfaat PKH ini dengan ikhlas menyerahkan ini fasilitas bantuan karena mereka merasa telah mengalami peningkatan perekonomian," kata Wali Kota Jambi Syarif Fasha di Jambi, Senin .
Wali Kota menegaskan wisuda PKH ini tidak banyak terjadi di daerah lain. Dia mengakui rasa bangganya terhadap warga yang telah memiliki kesadaran untuk menyerahkan bantuan kepada pemerintah karena merasa sudah tidak layak lagi mendapatkan bantuan.
Dengan kesadaran masyarakat ini, nantinya bantuan PKH akan disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan.
"Selanjutnya diserahkan kepada saudara mereka yang sudah terdaftar atau belum mendapatkan bantuan," katanya.
Dia menjelaskan Pemkot Jambi juga terus berupaya melakukan percepatan kemandirian penerima manfaat PKH.
Salah satu penerima manfaat PKH Kota Jambi Juwairiah mengatakan dirinya dengan ikhlas melepas bantuan PKH tersebut karena sudah merasa mengalami peningkatan ekonomi keluarga. Apalagi dengan usaha kecil-kecilan yang dimilikinya saat ini, diyakini dapat membantu menambah pendapatan keluarganya.
"Meski tidak kaya, namun saya merasa cukup dengan yang sekarang, saya yakin ada lagi yang lebih membutuhkan," katanya.
Selain itu, dia juga meminta Pemkot tetap melakukan pendampingan terhadapnya melalui usaha yang dimiliki saat ini.
Selain mewisuda penerima manfaat PKH ini, Wali Kota Jambi bersama Dinas Sosial setempat juga menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) PKH Kota Jambi 2022.
Kepala Dinas Sosial Kota Jambi Noviarman mengatakan rakor tersebut dalam rangka menginventarisir persoalan, permasalahan dan kendala yang ada di lapangan dengan para pendamping PKH yang bekerja setiap hari mendampingi para penerima manfaat dalam memberikan edukasi agar keluar dari garis kemiskinan.
"Hari ini ada 78 peserta rakor pendamping yang diikuti seluruh pendamping PKH se-Kota Jambi," kata Kepala Dinas Sosial Kota Jambi Noviarman.
Selain itu, juga ada bantuan sosial kepada individu yang diserahkan secara simbolis oleh Walikota Jambi berupa bantuan bedah kamar kepada penyandang disabilitas sebanyak 28 orang, bantuan makanan penyandang kepada disabilitas sebanyak 200 orang.
Bantuan kepada lanjut usia (lansia) telantar sebanyak 40 orang, bantuan untuk anak yang memiliki masalah sosial sebanyak 100 orang, serta bantuan kepada anak telantar sebanyak 15 orang.
Editor : Syarif Abdullah
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2022