Jambi (ANTARA) - Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Jambi bersama Badan Musyawarah Perbankan Daerah (BMPD) menyalurkan 100 paket kepedulian sosial bagi masyarakat Kota Jambi yang terdampak banjir.
Kepala Kantor Perwakilan BI Provinsi Jambi, Warsono, mengatakan bahwa bantuan ini sebagai bentuk kepedulian perbankan atas musibah banjir yang terjadi di Kota Jambi dalam beberapa minggu belakangan ini.
"Kami sudah koordinasi dengan Bulog, silakan nanti biar Pemkot yang salurkan," kata Warsono di Jambi, Rabu.
Dia mengatakan bantuan ini merupakan kontribusi dari perbankan di Kota Jambi sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat yang terdampak bencana.
Warsono berharap bantuan tersebut dapat meringankan beban warga yang terdampak banjir.
Wali Kota Jambi Maulana menyampaikan apresiasinya kepada BI dan BMPD yang telah memberikan bantuan awal sebanyak 100 paket kepada korban banjir.
Ia menyebutkan bahwa distribusi bantuan akan terus berlanjut kepada 388 kepala keluarga (KK) yang masih terdampak.
"100 paket dari BMPD ini kemudian akan disalurkan oleh PKK," kata Maulana.
Selain itu, Maulana berharap ke depan perbankan dapat berperan aktif dalam pembangunan Kota Jambi.
Ia mencontohkan perbankan dapat berkontribusi dalam pembuatan bank sampah di komunitas, yang memberikan efek positif bagi lingkungan dan perekonomian.
"Selain itu juga mendukung program transportasi publik yang ramah lingkungan juga bisa menjadi peluang, di mana area tersebut dapat digunakan sebagai tempat branding," tambahnya.
Saat ini, kondisi banjir di Kota Jambi telah berangsur surut dan statusnya menurun menjadi siaga empat. Air yang sebelumnya merendam rumah warga secara perlahan mulai surut, dan pemerintah berharap tidak ada kenaikan debit air lebih lanjut agar masyarakat bisa kembali beraktivitas seperti biasa.
