Jambi (ANTARA) - Wali Kota Jambi Maulana memastikan masjid yang berada di jalur perlintasan arus mudik wilayah setempat dapat dimanfaatkan menjadi area rehat para pemudik.
"Saya telah mengumpulkan seluruh ketua RT dan pengurus masjid di jalur lintasan mudik untuk mempersilakan para pemudik singgah beristirahat di Kota Jambi," kata dia di Jambi, Senin.
Dia memastikan bahwa masjid di jalur perlintasan itu dapat digunakan sebagai tempat ibadah, tempat istirahat, dan penyediaan fasilitas lain, seperti toilet.
Hal ini, kata dia, sebagai komitmen Pemkot Jambi dalam menyambut para pemudik dari luar provinsi yang datang ke Kota Jambi.
Ia juga mengimbau masyarakat yang meninggalkan rumah selama mudik untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi kebakaran dan pencurian.
"Bagi warga yang bepergian, titipkan rumah kepada tetangga dan ketua RT agar tetap terpantau keamanannya," kata Maulana.
Ia juga mengingatkan para pengemudi mematuhi rambu-rambu lalu lintas dan tidak memaksakan diri melanjutkan perjalanan jika merasa lelah.
"Keselamatan adalah yang utama. Jika merasa capek, istirahatlah. Kami sudah menyiapkan tempat-tempat singgah agar perjalanan lebih aman dan nyaman," kata dia.
Selain itu, seluruh penumpang diimbau menjaga barang bawaan mereka dengan baik.
Dengan berbagai kesiapan ini, Kota Jambi siap menjadi kota transit yang nyaman bagi para pemudik yang melintas di wilayah itu.