Program Studi Farmasi Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) Universitas Jambi (Unja) meraih akreditasi “Baik Sekali” dari Lembaga Akreditasi Mandiri Pendidikan Tinggi Kesehatan Indonesia (LAM-PTKes).
Raihan akreditasi ini berlaku untuk lima tahun ke depan terhitung sejak tanggal akreditasi diterbitkan pada 23 Februari 2023.
Dekan Fakultas FKIK Unja Humaryanto di Jambi, Sabtu, menyampaikan terima kasihnya kepada semua pihak yang telah mendukung proses akreditasi tersebut.
“Alhamdulillah hasil akreditasi prodi Farmasi FKIK memperoleh score 337 (baik sekali/B), apresiasi dan terima kasih atas dukungan dan doa pimpinan Unja, Rektor dan para Wakil Rektor, serta para Dekan dan Ketua Lembaga," katanya.
Selain itu, Humaryanto mengatakan dengan telah terakreditasinya Prodi Farmasi FKIK Unja oleh LAM-PTKes merupakan salah satu bukti pertanggungjawaban civitas akademika, pengelola di fakultas, jurusan, dan prodi kepada masyarakat berdasarkan kriteria mutu yang telah ditetapkan, serta mampu memberikan perlindungan bagi masyarakat dari penyelenggaraan perguruan tinggi yang tidak memenuhi kriteria mutu.
Ke depannya ia berharap dengan tercapainya akreditasi ini dapat mendorong pengelola, dosen, dan tendik untuk terus menerus melakukan perbaikan dan mempertahankan mutu yang tinggi.
Ketua Prodi Farmasi Unja Elisma merasa bersyukur dengan capaian akreditasi yang diraih. Ia berharap ini bisa menjadi langkah awal untuk Unja membuka Prodi Profesi Apoteker ke depannya.
“Mudah-mudahan ini sebagai langkah awal kita Prodi Farmasi Unja dapat membuka Program Studi Profesi Apoteker untuk lulusan kita melanjutkan ke jenjang profesi," kata dia.
Saat ini di Provinsi Jambi belum ada program Profesi Apoteker. Ia yakin pihak terkait mendukung pendirian program Profesi Apoteker ini.
Akreditasi Program Studi S1 Farmasi FKIK tertuang dalam SK yang diterbitkan oleh LAM-PTKes No SK: 0148/LAM-PTKes/Akr/Sar/II/2023.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2023
Raihan akreditasi ini berlaku untuk lima tahun ke depan terhitung sejak tanggal akreditasi diterbitkan pada 23 Februari 2023.
Dekan Fakultas FKIK Unja Humaryanto di Jambi, Sabtu, menyampaikan terima kasihnya kepada semua pihak yang telah mendukung proses akreditasi tersebut.
“Alhamdulillah hasil akreditasi prodi Farmasi FKIK memperoleh score 337 (baik sekali/B), apresiasi dan terima kasih atas dukungan dan doa pimpinan Unja, Rektor dan para Wakil Rektor, serta para Dekan dan Ketua Lembaga," katanya.
Selain itu, Humaryanto mengatakan dengan telah terakreditasinya Prodi Farmasi FKIK Unja oleh LAM-PTKes merupakan salah satu bukti pertanggungjawaban civitas akademika, pengelola di fakultas, jurusan, dan prodi kepada masyarakat berdasarkan kriteria mutu yang telah ditetapkan, serta mampu memberikan perlindungan bagi masyarakat dari penyelenggaraan perguruan tinggi yang tidak memenuhi kriteria mutu.
Ke depannya ia berharap dengan tercapainya akreditasi ini dapat mendorong pengelola, dosen, dan tendik untuk terus menerus melakukan perbaikan dan mempertahankan mutu yang tinggi.
Ketua Prodi Farmasi Unja Elisma merasa bersyukur dengan capaian akreditasi yang diraih. Ia berharap ini bisa menjadi langkah awal untuk Unja membuka Prodi Profesi Apoteker ke depannya.
“Mudah-mudahan ini sebagai langkah awal kita Prodi Farmasi Unja dapat membuka Program Studi Profesi Apoteker untuk lulusan kita melanjutkan ke jenjang profesi," kata dia.
Saat ini di Provinsi Jambi belum ada program Profesi Apoteker. Ia yakin pihak terkait mendukung pendirian program Profesi Apoteker ini.
Akreditasi Program Studi S1 Farmasi FKIK tertuang dalam SK yang diterbitkan oleh LAM-PTKes No SK: 0148/LAM-PTKes/Akr/Sar/II/2023.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2023