Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Hukum (FH) Universitas Jambi (Unja) menyalurkan bantuan bagi korban banjir di Kerinci dan Sungai Penuh.
BEM FH Unja berkesempatan untuk melihat kondisi banjir secara langsung, tepatnya di Desa Paling Serumpun, Kecamatan Hamparan Rawang, Kota Sungai Penuh, Selasa.
Tim yang dipimpin oleh Ketua BEM Afif Dibtriosi memberikan bantuan untuk masyarakat setempat yang terkena dampak dari banjir. Bantuan ini datang dari uluran tangan para donasi dan mau membantu saudara-saudara kita yang terdampak dari bencana ini.
Afif berharap bantuan dari BEM FH UNJA dapat membantu masyarakat serta meringankan beban masyarakat, karena bencana tersebut mempengaruhi terhambatnya mata pencaharian warga dan juga perekonomian warga setempat. Selain itu, ia juga berharap agar Pemerintah Provinsi bersama Pemerintah Kota Sungai Penuh dapat mencari titik temu dari penyelesaian banjir ini, agar tidak terulang lagi di masa mendatang.
“Untuk itu kami dari mahasiswa meminta solusi jangka panjang dan jangka pendek kepada Pemerintah Provinsi Jambi dan juga Pemerintah Kota Sungai Penuh untuk lebih serius dalam hal penanganan dan juga pencegahan,” katanya.
Kepala Desa Paling Serumpun Rawang menyambut baik inisiatif dari BEM FH Unja yang sudah ikut serta membantu menyalurkan bantuan. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada para pihak yang telah membantu warganya dalam hal penanganan dan juga bantuan.
“Sejauh ini sudah banyak pihak yang telah bersimpati dan prihatin atas musibah ini. Terima kasih banyak karena kepedulian dan dukungannya, masyarakat menjadi tidak terbebani, harapannya juga agar permasalahan ini dapat diselesaikan secara seksama dengan melibatkan pemerintah,” katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2024
BEM FH Unja berkesempatan untuk melihat kondisi banjir secara langsung, tepatnya di Desa Paling Serumpun, Kecamatan Hamparan Rawang, Kota Sungai Penuh, Selasa.
Tim yang dipimpin oleh Ketua BEM Afif Dibtriosi memberikan bantuan untuk masyarakat setempat yang terkena dampak dari banjir. Bantuan ini datang dari uluran tangan para donasi dan mau membantu saudara-saudara kita yang terdampak dari bencana ini.
Afif berharap bantuan dari BEM FH UNJA dapat membantu masyarakat serta meringankan beban masyarakat, karena bencana tersebut mempengaruhi terhambatnya mata pencaharian warga dan juga perekonomian warga setempat. Selain itu, ia juga berharap agar Pemerintah Provinsi bersama Pemerintah Kota Sungai Penuh dapat mencari titik temu dari penyelesaian banjir ini, agar tidak terulang lagi di masa mendatang.
“Untuk itu kami dari mahasiswa meminta solusi jangka panjang dan jangka pendek kepada Pemerintah Provinsi Jambi dan juga Pemerintah Kota Sungai Penuh untuk lebih serius dalam hal penanganan dan juga pencegahan,” katanya.
Kepala Desa Paling Serumpun Rawang menyambut baik inisiatif dari BEM FH Unja yang sudah ikut serta membantu menyalurkan bantuan. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada para pihak yang telah membantu warganya dalam hal penanganan dan juga bantuan.
“Sejauh ini sudah banyak pihak yang telah bersimpati dan prihatin atas musibah ini. Terima kasih banyak karena kepedulian dan dukungannya, masyarakat menjadi tidak terbebani, harapannya juga agar permasalahan ini dapat diselesaikan secara seksama dengan melibatkan pemerintah,” katanya.
Editor : Ariyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2024