Pemerintah Kabupaten Merangin, Jambi, membekali keterampilan menjahit dan mengelas bagi anak-anak putus sekolah  sehingga memberikan akses bagi mereka untuk berkembang.
 
Penjabat Bupati Merangin Mukti di Merangin, Senin, mengatakan pembekalan keterampilan ini bertujuan agar anak-anak putus sekolah tersebut memiliki keahlian yang dapat digunakan untuk bekerja dan meningkatkan pendapatan.
 
"Sebagai bekal untuk mendapatkan penghasilan kami bekerja sama dengan Balai Latihan Kerja (BLK) Merangin mengadakan pelatihan ini," kata dia.
 
Sebanyak 16 orang remaja putri dibekali dengan keterampilan menjahit oleh para pengajar di BLK Merangin. Pelatihan menjahit ini diharapkan dapat membantu perekonomian diri sendiri dan keluarga.
 
Remaja putri yang mengikuti pelatihan menjahit itu, tidak hanya berasal dari Kecamatan Bangko, tapi juga merata hampir dari semua kecamatan di Kabupaten Merangin.
 
Selesai mengikuti pelatihan ini, diharapkan para peserta dapat langsung menerapkan keahlian menjahit sehingga bisa mendapatkan penghasilan tambahan bahkan membuka lapangan pekerjaan.
 
Mukti juga meminta kepada peserta pelatihan untuk mengembangkan keterampilan menjahit hingga semakin mahir.
 
"Bagi yang nanti akan membuka usaha jahitan, tentunya akan lebih maju jika kita lebih menguasai bidang tersebut," katanya.
 
Selain pelatihan menjahit di BLK, Pemkab Merangin juga memberikan pelatihan mengelas bagi remaja putra yang putus sekolah. Tujuan pelatihan mengelas itu juga sama, agar remaja putra itu mendapat keahlian sebagai bekal untuk mendapatkan penghasilan.
 
Dengan keterampilan yang diberikan itu, Pemkab Merangin berharap dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan pendapatan sehingga menurunkan kemiskinan.

Pewarta: Tuyani

Editor : Dolly Rosana


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2024