Bupati Tanjung Jabung Barat, Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag aktif melakukan langkah strategis dalam pengembangan pariwisata Kabupaten Tanjab Barat dengan melakukan koordinasi langsung dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Republik Indonesia. Rabu, (26/6)
Bertempat di Kantor Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kemenparekraf Jakarta, Bupati Anwar Sadat disambut langsung Deputi Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur, S. Utari Widyastuti, guna membahas upaya pengembangan Ekowisata Mangrove Pangkal Babu.
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari kunjungan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, ke Objek Wisata Mangrove Pangkal Babu pada 17 Maret 2024 yang lalu. Bupati Anwar Sadat menyampaikan berbagai usulan terkait infrastruktur dan pengembangan lainnya untuk meningkatkan daya tarik Ekowisata Mangrove Pangkal Babu, yang telah menarik perhatian wisatawan lokal maupun mancanegara.
"Dukungan dari Kemenparekraf dalam pengembangan Ekowisata Mangrove Pangkal Babu sangat kami harapkan. Infrastruktur dan fasilitas pendukung lainnya akan menjadi kunci untuk memaksimalkan potensi pariwisata di daerah kami," ujar Bupati Anwar Sadat dalam pertemuan tersebut.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Pariwisata dan Olah Raga Tanjab Barat, Hermansyah, juga menambahkan bahwa potensi wisata mangrove Pangkal Babu sangat menarik perhatian wisatawan karena keindahan alamnya yang eksotis dan kaya akan biodiversitas.
Sementara itu, Direktur Pengembangan Destinasi I, S. Utari Widyastuti, menyambut baik kedatangan Bupati Anwar Sadat dan menyatakan kesiapannya untuk mendukung rencana pengembangan yang diusulkan.
"Kami siap bekerja sama dengan Pemerintah Daerah Tanjab Barat untuk mengoptimalkan potensi Ekowisata Mangrove Pangkal Babu. Kolaborasi yang baik antara pemerintah pusat dan daerah adalah kunci keberhasilan dalam mengembangkan pariwisata yang berkelanjutan," ujarnya.
Pertemuan ini menandai langkah awal yang positif dalam upaya pengembangan Ekowisata Mangrove Pangkal Babu sebagai destinasi unggulan di Tanjab Barat, dengan harapan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan serta memberikan dampak ekonomi yang positif bagi masyarakat setempat.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2024
Bertempat di Kantor Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kemenparekraf Jakarta, Bupati Anwar Sadat disambut langsung Deputi Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur, S. Utari Widyastuti, guna membahas upaya pengembangan Ekowisata Mangrove Pangkal Babu.
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari kunjungan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, ke Objek Wisata Mangrove Pangkal Babu pada 17 Maret 2024 yang lalu. Bupati Anwar Sadat menyampaikan berbagai usulan terkait infrastruktur dan pengembangan lainnya untuk meningkatkan daya tarik Ekowisata Mangrove Pangkal Babu, yang telah menarik perhatian wisatawan lokal maupun mancanegara.
"Dukungan dari Kemenparekraf dalam pengembangan Ekowisata Mangrove Pangkal Babu sangat kami harapkan. Infrastruktur dan fasilitas pendukung lainnya akan menjadi kunci untuk memaksimalkan potensi pariwisata di daerah kami," ujar Bupati Anwar Sadat dalam pertemuan tersebut.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Pariwisata dan Olah Raga Tanjab Barat, Hermansyah, juga menambahkan bahwa potensi wisata mangrove Pangkal Babu sangat menarik perhatian wisatawan karena keindahan alamnya yang eksotis dan kaya akan biodiversitas.
Sementara itu, Direktur Pengembangan Destinasi I, S. Utari Widyastuti, menyambut baik kedatangan Bupati Anwar Sadat dan menyatakan kesiapannya untuk mendukung rencana pengembangan yang diusulkan.
"Kami siap bekerja sama dengan Pemerintah Daerah Tanjab Barat untuk mengoptimalkan potensi Ekowisata Mangrove Pangkal Babu. Kolaborasi yang baik antara pemerintah pusat dan daerah adalah kunci keberhasilan dalam mengembangkan pariwisata yang berkelanjutan," ujarnya.
Pertemuan ini menandai langkah awal yang positif dalam upaya pengembangan Ekowisata Mangrove Pangkal Babu sebagai destinasi unggulan di Tanjab Barat, dengan harapan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan serta memberikan dampak ekonomi yang positif bagi masyarakat setempat.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2024