Kepolisian Daerah (Polda) Jambi mengutamakan penerapan edukasi persuasif yang humanis dilakukan personel kepada masyarakat agar menimbulkan kesadaran disiplin berlalu lintas selama Operasi Siginjai 2024.
"Operasi Zebra 2024 ini dilaksanakan selama 14 hari mengedepankan edukasi dan persuasif dan humanis didukung penegakan hukum lantas secara elektronik dalam rangka meningkatkan disiplin masyarakat berlalu lintas," kata Irwasda Polda Jambi Kombes Pol Jannus P Siregar di Jambi, Senin.
Dia menjelaskan operasi ini bertujuan untuk menciptakan situasi keamanan keselamatan berlalu lintas terutama masa tahapan Pilkada seperti kampanye saat ini.
Pada kesempatan itu, dia menyebutkan beberapa poin penting yang perlu dilakukan personel selama masa operasi.
"Lakukan pengawasan terhadap segala bentuk pelanggaran yang terjadi selama kampanye, pasca pemilihan tindak tegas pelanggaran menciptakan rasa aman," katanya.
Dengan operasi zebra ini diharapkan meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai keselamatan berkendara, terutama menjelang hari pemilihan.
Personel diminta meningkatkan penindakan ETLE dan patroli hunting serta penindakan di lapangan bila diperlukan.
"Apabila diperlukan pada lokasi strategis dalam rangka menekan angka kecelakaan dan memastikan arus lalu lintas lancar," terangnya.
Dirlantas Polda Jambi Kombes Pol Dhafi mengatakan terdapat sembilan prioritas sasaran Operasi Zebra Siginjai diantaranya melawan arus, truk bermuatan orang terutama selama masa kampanye.
Pihaknya mengawasi agar tidak ada mobil bermuatan barang yang memuat orang rombongan kampanye.
"Kampanye jangan sampai orang naik truk. Masuk juga dalam kerawanan kecelakaan saat ini adalah bermain handphone. Kecelakaan sekarang karena handphone juga meningkat," kata dia.
Terkait tindakan yang diberikan, Dhafi menegaskan penindakan dan edukasi akan dilakukan beriringan. Tidak menutup kemungkinan penindakan di lapangan diberikan terhadap pelanggar.
Sementara itu, terkait penerapan ETLE dirinya menyebutkan di Jambi saat ini baru diterapkan di Kota Jambi.
"Tidak semua ada ETLE, di luar itu kalau ada pelanggaran tilang di tempat," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2024
"Operasi Zebra 2024 ini dilaksanakan selama 14 hari mengedepankan edukasi dan persuasif dan humanis didukung penegakan hukum lantas secara elektronik dalam rangka meningkatkan disiplin masyarakat berlalu lintas," kata Irwasda Polda Jambi Kombes Pol Jannus P Siregar di Jambi, Senin.
Dia menjelaskan operasi ini bertujuan untuk menciptakan situasi keamanan keselamatan berlalu lintas terutama masa tahapan Pilkada seperti kampanye saat ini.
Pada kesempatan itu, dia menyebutkan beberapa poin penting yang perlu dilakukan personel selama masa operasi.
"Lakukan pengawasan terhadap segala bentuk pelanggaran yang terjadi selama kampanye, pasca pemilihan tindak tegas pelanggaran menciptakan rasa aman," katanya.
Dengan operasi zebra ini diharapkan meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai keselamatan berkendara, terutama menjelang hari pemilihan.
Personel diminta meningkatkan penindakan ETLE dan patroli hunting serta penindakan di lapangan bila diperlukan.
"Apabila diperlukan pada lokasi strategis dalam rangka menekan angka kecelakaan dan memastikan arus lalu lintas lancar," terangnya.
Dirlantas Polda Jambi Kombes Pol Dhafi mengatakan terdapat sembilan prioritas sasaran Operasi Zebra Siginjai diantaranya melawan arus, truk bermuatan orang terutama selama masa kampanye.
Pihaknya mengawasi agar tidak ada mobil bermuatan barang yang memuat orang rombongan kampanye.
"Kampanye jangan sampai orang naik truk. Masuk juga dalam kerawanan kecelakaan saat ini adalah bermain handphone. Kecelakaan sekarang karena handphone juga meningkat," kata dia.
Terkait tindakan yang diberikan, Dhafi menegaskan penindakan dan edukasi akan dilakukan beriringan. Tidak menutup kemungkinan penindakan di lapangan diberikan terhadap pelanggar.
Sementara itu, terkait penerapan ETLE dirinya menyebutkan di Jambi saat ini baru diterapkan di Kota Jambi.
"Tidak semua ada ETLE, di luar itu kalau ada pelanggaran tilang di tempat," katanya.
Editor : Dolly Rosana
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2024