Pemkot Jambi memastikan kesiapan personel untuk penanganan bencana banjir yang terjadi di daerah itu mengingat tingginya curah hujan dan meningkatnya debit air Sungai Batanghari.
Wali Kota Jambi Maulana di Jambi, Kamis, mengatakan pihaknya mempersiapkan penanganan bencana banjir yang berpotensi terjadi di Kota Jambi karena luapan air sungai dan tingginya curah hujan menyebabkan genangan air.
"Ada beberapa wilayah yang mengalami banjir, kami pastikan semua pemangku kebijakan siap melakukan penanggulangan," kata Maulana.
Maulana menyebutkan dengan tim yang telah disiapkan, pihaknya telah mengatur personel yang terlibat. Selain sumber daya manusia, logistik dan peralatan lainnya juga telah dipersiapkan.
"Pemkot Jambi persiapkan personel, peralatan yang cukup dan logistik juga harus cukup," katanya.
Tidak saja Pemkot Jambi, jika terjadi peningkatan status kesiapan maka pihaknya juga akan meminta bantuan TNI maupun Polri demi menjamin keselamatan warga.
Dalam penanganan banjir, pihaknya juga menyusun rencana evakuasi untuk warga yang rentan seperti ibu hamil, lansia, balita dan disabilitas.
"Kami siapkan plan terburuk, termasuk dimana titik kumpul setiap wilayah dan bangunan permanen, sekolah, tenda yang bisa dijadikan tempat mengungsi," katanya.
Terkait logistik masyarakat korban banjir, Pemkot Jambi berkoordinasi dengan Bulog setempat dalam penyediaan cadangan beras.
Saat ini, Damkartan Kota Jambi mencatat jumlah jiwa yang terdampak banjir di wilayah itu mencapai 391 jiwa per Kamis.
Sementara jumlah KK yang terdampak Sebanyak 107, di sembilan kelurahan dan lima kecamatan.
Editor :
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2025