Muarasabak (ANTARA Jambi) - Para petani di Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) diharapkan dapat mengembangkan tanaman padi merah dengan menggunakan bahan organik.
"Pengembangan padi merah tahun ini harus menggunakan bahan organik. Padi merah kalau diolah bisa menjadi beras merah," kata Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kabupaten Tanjabtim, Akhmad Maushul di Muarasabak, Senin.
Dijelaskannya, padi merah ini untuk pengembangan menggunakan bahan organik, dan harus terisolir serta bebas pestisida. Tiga tahun kebelakang, padi merah yang ditanam masih menggunakan herbisida dengan nama beras sehat.
Untuk pengembangan kedepan, lanjutnya, akan ada tambahan bantuan 20 hektare padi merah. Ini merupakan wacana dari Pemerintah Provinsi Jambi. Namun belum diketahui lokasi areal padi merah yang baru.
Beras merah yang dihasilkan Tanjabtim sudah banyak ditemui di Supermarket di Kota Jambi. Penyebarannya pun telah merata. Mudah-mudahan bisa bertambah terus hasil beras merah asal Tanjabtim. Apalagi permintaan tidak pernah putus, tuturnya.
Sementara ini, untuk luasan lahan padi merah saat ini sekitar 25 hektare di Parit 12 Desa Simbur Naik Kecamatan Muarasabak Timur.
Petani Tanjabtim ditantang kembangkan padi merah
Senin, 14 Maret 2016 17:43 WIB