Jakarta (ANTARA) - Ratusan Warga Negara Indonesia (WNI) peserta observasi virus Corona di Natuna, tiba di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur dalam tiga kelompok penerbangan (kloter), Sabtu sore.
"Kami berangkat dari Natuna menggunakan tiga pesawat, dua pesawat Boeing dan satu pesawat Hercules TNI AU," kata Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto menjawab pers, saat tiba bersama rombongan kloter pertama di Gedung Sasana Sanggala Praja Halim Perdanakusuma.
Sebanyak tiga kloter tiba di Bandara Halim Perdanakusuma tiba dengan interval pendaratan masing-masing sekitar lima menit sejak kloter pertama mendarat sekitar pukul 15.30 WIB.
Jumlah peserta observasi di Natuna tercatat mencapai total 285 orang.
Jumlah WNI yang dievakuasi sebanyak 238 orang, terdiri atas usia rata-rata 24 tahun, usia termuda lima tahun, usia tertua 64 tahun.
"Jumlah laki-laki 80 orang (34 persen). Yang laki-laki dewasa naik pesawat Hercules," kata Terawan.
Sedangkan sebanyak 158 orang perempuan di dua unit pesawat Boeing.
Sisanya adalah awak pesawat dari Tim Aju KBRI Beijing lima orang, penjemput 42 orang terdiri dari kru pesawat Batik Air 18 orang, Kemenkes tiga orang dan Kemenlu tiga orang.
"Tim Kesehatan TNI delapan orang serta pengamanan TNI sepuluh orang," ujarnya.
WNI peserta observasi dilaporkan keluar melalui pintu gerbang selatan Asrama Haji Halim Perdanakusuma.
Mereka dijemput oleh masing-masing keluarga dari berbagai daerah.
"Peserta observasi dari sejumlah daerah di luar Jabodetabek dikumpulkan di Halim lalu melanjutkan perjalanan pulang ke daerah masing-masing," kata Terawan.
WNI peserta observasi corona tiba di Halim diangkut tiga kloter
Sabtu, 15 Februari 2020 18:14 WIB