Jambi (ANTARA) - Tim SAR dari Basarnas Kerinci masih terus melakukan pencarian terhadap seorang pelajar yang terjatuh pada saat bermain di Air Terjun Sungai Minyak di Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi.
"Setelah Basarnas menerima laporan ada orang terjatuh di air terjun pada Jumat 25, Desember 2020 sekitar pukul 13.40 WIB, maka tim SAR langsung diturunkan untuk melakukan pencarian," kata Humas Basarnas Jambi, Lutfi, melalui keterangan tertulisnya yang diterima di Jambi, Sabtu.
Saat ini tim SAR masih terus melakukan pencarian terhadap korban bernama Raihan usia 13 tahun yang terjatuh saat bermain di air terjun tersebut.
"Pencarian ini sudah masuk hari kedua namun belum ditemukannya korban atas nama Raihan dan tim akan terus mencarinya," kata Lutfi.
Laporan yang diterima Tim Basarnas Jambi dari Kades Lubuk Tabun bahwa telah terjadi satu orang terjatuh di Air Terjun Sungai Minyak Desa Lubuk Tabun, Kecamatan Siulak Mukai, Kabupaten Kerinci.
Laporan yang diterima, pada Jumat 25 Desember 2020 sekitar pukul 12.30 WIB korban atas nama Reihan sedang bermain di sekitar puncak air terjun Sungai Minyak bersama teman temannya, namun saat sedang bermain korban terpeleset dan terjatuh di air terjun tersebut dengan ketinggian kurang lebih 20 meter.
Pada pukul 14.00 WIB, Tim Pos SAR Kerinci bergerak menuju lokasi menggunakan Rescue Truck dan membawa satu set perahu karet, dua set alat selam, peralatan komunikasi, peralatan medis.
Hingga berita ini diturunkan, Tim SAR masih terus melakukan pencarian.
Tim SAR Basarnas Kerinci cari pelajar yang jatuh di air terjun
Sabtu, 26 Desember 2020 19:37 WIB