Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan melantik dua pejabat baru, yakni kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dan menteri pemuda dan olahraga (menpora) pada pekan depan.
Pelantikan kepala baru BNPT itu untuk menggantikan Komjen Pol. Boy Rafli Amar yang memasuki masa pensiun. Jokowi pun masih enggan mengungkapkan siapa sosok yang telah dia pilih untuk menggantikan Boy Rafli Amar.
"Nanti," tambahnya.
Boy Rafli memasuki masa pensiun pada Maret 2023 karena usianya sudah 58 tahun. Boy dilantik Presiden Jokowi sebagai Kepala BNPT pada 6 Mei 2020 menggantikan Komjen Pol. Suhardi Alius.
Boy Rafli merupakan lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) Tahun 1988. Sebelum menjadi Kepala BNPT, dia pernah menjabat beberapa posisi penting, seperti wakil kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan (Lemdiklat) Polri, kepala Divisi Humas Polri, kepala Polda Banten, hingga kepala Polda Papua.
Boy Rafli Amar pun telah dimutasi oleh Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo menjadi Perwira Tinggi (Pati) Detasemen Khusus 88 Antiteror Polri.
Sementara itu, ketika ditanya lebih lanjut apakah pelantikan kepala baru BNPT berbarengan dengan pelantikan menpora pengganti Zainudin Amali, Jokowi juga menjawab singkat.
"Minggu depan," katanya.
Zainudin Amali resmi mengundurkan diri dari jabatannya sebagai menpora pada awal Maret 2023 karena dia terpilih sebagai Wakil Ketua Umum I Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) periode 2023-2027.
Tugas dan tanggung jawab menpora kemudian diemban oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy selaku Pelaksana Tugas (Plt) Menpora.