Jambi (ANTARA) - Wali Kota Jambi Syarif Fasha membagikan bantuan sosial berupa paket sembako kepada masyarakat kategori miskin ekstrem sebagai akselerasi pengentasan kemiskinan ekstrem di Kota Jambi.
"Menjelang Hari Raya Idul Fitri tahun ini, harga-harga komoditas pokok maupun biaya transportasi mulai naik yang tentunya akan sangat membebani masyarakat, khususnya mereka yang masuk kategori miskin ekstrem," kata Wali Kota Jambi Syarif Fasha di Jambi, Rabu.
Untuk mengantisipasi hal tersebut Fasha memerintahkan seluruh jajaran Pemerintah Kota Jambi untuk bergerak cepat melakukan berbagai upaya kongkrit, salahnya adalah dengan paket sembako.
Total sebanyak 8.671 keluarga di Kota Jambi mendapat bantuan tersebut yang masuk kategori keluarga miskin ekstrem. Angka tersebut merupakan hasil pendataan oleh Ketua RT di lingkungannya masing-masing.
Data tersebut kemudian diverifikasi dan validasi oleh Dinas Sosial Kota Jambi. Data tersebut juga telah disandingkan dengan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kota Jambi dan disepadankan dengan Data Kependudukan yang dikelola oleh Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil.
Pemberian sembako ini merupakan langkah yang Pemkot Jambi ambil dalam jangka pendek ini, seiring dengan upaya pengendalian inflasi di Kota Jambi. Sembako ini tidak saja akan diberikan secara kontiniu, tapi situasional seperti saat ini menjelang hari raya Idul Fitri, dimana inflasi rentan terjadi sehingga Pemkot akan melakukan intervensi.
Fasha mengungkapkan bahwa upaya untuk mengatasi kemiskinan ekstrem harus dilakukan secara berkelanjutan dan tepat sasaran. Tidak berhenti disitu, dari 8.671 masyarakat miskin ekstrem tersebut akan didata kembali untuk mencari masyarakat yang potensial untuk diberikan bantuan berusaha, melalui upaya pemberdayaan (empowering) bagi masyarakat kurang mampu melalui berbagai macam pelatihan keterampilan dan bantuan peralatan usaha agad secara mandiri membangun ekonomi keluarganya dan keluar dari kemiskinan ekstrem.
Selain pemberian sembako, Pemerintah Kota Jambi juga terus mengupayakan berbagai program untuk menurunkan kemiskinan ekstrem. Diantaranya adalah dengan mengurangi beban pengeluaran masyarakat kurang mampu, seperti bantuan biaya pendidikan melalui program Kartu Jambi Cerdas (KJC), bantuan iuran kesehatan melalui Kartu Jambi Bugar (KJB), kartu kendali gas LPG 3kg, bantuan tunai dan banyak lagi yang lainnya.
Selain itu, pengurangan wilayah kantong-kantong kemiskinan juga dilakukan melalui program bedah rumah, perluasan jaringan air bersih, dan pembangunan infrastruktur dasar lainnya.
Sebagai wujud dari hasil upaya Pemerintah Kota Jambi tersebut, dapat dilihat dengan menurunnya angka kemiskinan Kota Jambi, dimana pada Tahun 2021 tercatat sebesar 9,02 persen menurun menjadi 8,33 persen pada tahun 2022.
Pemkot Jambi serahkan bantuan bagi masyarakat miskin ekstrem
Rabu, 12 April 2023 20:07 WIB