Jambi (ANTARA) - Pusat Studi Islam dan Budaya Melayu Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Jambi (Unja) menyelenggarakan kegiatan workshop pengelolaan zakat, Rabu (20/3).
Rektor Unja Prof Helmi dalam keterangan tertulis di Jambi, Kamis, menyatakan pentingnya workshop dalam menumbuhkan kepercayaan masyarakat terhadap lembaga pengelolaan.
“Workshop penting dilaksanakan karena adanya kendala kepercayaan masyarakat muslim terhadap lembaga-lembaga pengelolaan. Oleh karena itu, penting untuk dikelola dengan baik dan didistribusikan dengan baik sesuai aturan islam," kata Prof. Helmi.
Dalam kesempatan yang sama ketua LPPM Unja Ade Octavia menjelaskan tujuan dilaksanakannya workshop pengelolaan zakat.
“Workshop bertujuan untuk memberikan ilmu, informasi, kepada dosen dan mahasiswa tentang pengelolaan zakat. Bagaimana merencanakan, melaksanakan, hingga mendistribusikan zakat pada masyarakat. Sehingga, tidak salah dalam pembagiannya terutama persepsi positif tentang pengelolaan zakat," katanya.
Ade Octavia juga mengatakan harapannya terkait kegiatan workshop pengelolaan zakat.
“Saya berharap kegiatan dapat terus berjalan dan diperbanyak, tidak hanya pengelolaan zakat, tetapi juga hal-hal yang terkait dengan islam dan rumpun budaya melayu. Kemudian, ke depannya akan ada satu kajian dan jurnal untuk mempublikasikan mengenai hukum adat melayu," kata dia.