Jambi (ANTARA) - Peminat yang mengikuti seleksi program pascasarjana di Universitas Jambi (Unja) tahun akademik 2025/2026 meningkat lima persen dibandingkan dengan tahun lalu dari 335 peserta menjadi 385 pada tahun ini.
Rektor Unja Prof Helmi di Jambi, Ahad, mengatakan untuk program pascasarjana Universitas Jambi melaksanakan seleksi tahap pertama Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Tahun Akademik 2025/2026 secara ketat di Balairung Kampus Unja Mendalo sejak Sabtu (31/5) dengan peserta mencapai 385 calon mahasiswa atau mencatat kenaikan sekitar lima persen dibanding periode sebelumnya.
Seleksi tahun ini melibatkan 335 calon untuk program Magister (S2) dan 50 calon untuk program Doktor (S3) dari dua lapan program studi yang tersedia di Universitas Jambi.
Seleksi diawali dengan penempatan peserta sesuai nomor tes, pengisian daftar hadir, dan pembacaan tata tertib. Pengawasan ketat diterapkan, termasuk pembukaan segel soal oleh perwakilan peserta yang disaksikan langsung pimpinan Pascasarjana. Ujian utama meliputi Tes Potensi Akademik (TPA) dan Tes Dasar Keilmuan (TDK), diakhiri dengan sesi wawancara.
Prof Helmi menegaskan Unja tetap komitmen sebagai universitas dalam merekrut mahasiswa berkualitas tinggi dan kita mencari SDM yang memang berkualitas di Jambi maupun di luar Jambi, khususnya untuk putra/putri di Provinsi Jambi, makin meningkatkan kualitas untuk membangun daerahnya masing-masing.
Rektor juga menekankan bahwa kualitas mahasiswa berkaitan dengan akreditasi internasional yang dimiliki beberapa prodi dan peningkatan fasilitas infrastruktur Pascasarjana UNJA.
“Tuntutan ke depan, baik dari mahasiswa, prodi, universitas, maupun kebutuhan masyarakat sangat tinggi, oleh karena itu Unja harus menjawabnya dengan kualitas sumber daya manusia yang juga tinggi, supaya mampu bersaing di masyarakat dan dunia pekerjaan, maka itu mahasiswa yang lulus harus benar-benar berkualitas untuk menjawab tantangan perkembangan di Jambi, Indonesia, bahkan Internasional,” ujar Prof. Helmi.
Sementara itu Direktur Pascasarjana Unja, Prof Muazza memberikan rincian peserta dan program studi favorit. Untuk pendaftaran kali ini, yang mengikuti ujian seleksi ini ada 385 peserta yang terdiri dari 335 program Magister dan 50 itu program doktoral. Program studi yang banyak peminatnya yaitu Doktor Ilmu Hukum, Magister Ilmu Hukum dan Magister Manajemen.
Ia juga akan mengumumkan jadwal seleksi tahap kedua, dimana tahapan seleksi mencakup penempatan peserta, pengisian daftar hadir, pembacaan tata tertib, pembukaan segel soal, pelaksanaan TPA, pemberian konsumsi, pelaksanaan tes dasar keilmuan, rehat, dan diakhiri dengan sesi wawancara dimana keseluruhan proses bertujuan menyaring calon mahasiswa yang mampu memenuhi standar akademik tinggi pascasarjana Unja.*
