Jambi, Antarajambi.com - Pemerintah Provinsi Jambi menawarkan pemerintah Australia untuk berinvestasi di bidang pariwisata karena Jambi banyak memiliki destinasi unggulan.

"Provinsi Jambi menawarkan hal yang berbeda dengan apa yang ditawarkan di Bali, di Jambi bisa menjadi destinasi yang menarik bagi Australia," kata Gubernur Jambi Zumi Zola di Jambi, Kamis.

Saat menerima kedatangan Minister-Counsellor Kedutaan Besar Australia, Dr.Bradley Armstrong PSM itu, Zola menjelaskan destinasi yang bisa ditawarkan oleh Provinsi Jambi yaitu keindahan Gunung Kerinci yang begitu eksotis dengan udara pegunungannya yang khas.

Kemudian pesona Danau Kerinci,

Geopark Merangin dimana para wisatawan bisa melakukan arung jeram dan cagar budaya Candi Muarojambi yang memiliki nilai kebudayaan yang sangat tinggi.

"Hal-hal yang telah ditawarkan tersebut sangat menarik bagi wisatawan asing khususnya Australia, tinggal lagi bagaimana kita memberikan informasi kepada mereka, serta Pemerintah Provinsi Jambi akan terus membangun infrastruktur secara bertahap," katanya.

Pertemuan Pemerintah Provinsi Jambi dengan Australia itu katanya merupakan pertama kali, tujuannya untuk menjalin kerjasama yang lebih baik lagi dan ke depannya akan dibahas hal yang lebih spesifik lagi.

Selain dibidang pariwisata, Australia telah berinvestasi dalam sektor pendidikan, yakni pemberian beasiswa pendidikan untuk jenjang S2 dan S3 dan berharap itu tetap berlanjut.

Pemerintah Provinsi Jambi katanya sangat mendukung hubungan kerjasama internasional antara Pemerintah Indonesia dengan Pemerintah Australia, dan dia sangat mengapresiasi beasiswa yang diberikan oleh Pemerintah Australia ke Provinsi Jambi.

"Pemerintah Australia juga telah melakukan investasi di Provinsi Jambi, yaitu pada bidang pendidikan. Tentunya akan sangat baik sekali untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang ada di Jambi, khususnya bagi generasi muda yang sedang menjalani pendidikan dan mengharapkan ke depannya akan lebih banyak lagi jumlahnya," ujarnya.

Zola mengatakan, investasi yang diberikan oleh Australia dalam bidang pendidikan berupa beasiswa yang ditawarkan kepada mahasiswa Jambi yang ingin melanjutkan sekolah ke jenjang S2 dan S3 di Australia bekerjasama dengan Universitas Jambi dan Universitas Islam Negeri (UIN) Sultah Thaha Syaifuddin.

Sementara itu, Minister-Counsellor Kedutaan Besar Australia, Dr.Bradley Armstrong PSM mengatakan Australia memiliki komitmen yang tinggi kepada Pemerintah Indonesia, khususnya Provinsi Jambi untuk membangun kerjasama internasional.

"Australia telah melakukan investasi pada Provinsi Jambi dalam bidang pendidikan berupa program beasiswa sebanyak 41 orang untuk melanjutkan pendidikan S2 dan S3 ke universitas-universitas yang ada di Australia, serta telah membangun delapan sekolah biasa dan empat sekolah satu atap," kata Bradley.

Untuk pariwisata, Bradley mengatakan di Provinsi Jambi merupakan hal baru dan memiliki banyak sekali potensi yang bisa dijual untuk wisatawan Australia seperti yang telah dikatakan gubernur Jambi.

"Saya telah memberikan informasi kepada gubernur Jambi, bahwa setiap tahunnya sebanyak satu juta wisatawan Australia datang ke Indonesia," katanya.

Menurut Bradley, Pemerintah Provinsi Jambi harus merebut perhatian dari wisatawan Australia yang datang ke Indonesia setiap tahunnya dan untuk datang ke Jambi karena Provinsi Jambi memiliki potensi yang sangat besar di sektor pariwisata.

"Saya telah mengunjungi Candi Muarojambi dan saya lihat itu merupakan potensi yang sangat besar bagi Jambi untuk dikelola lebih baik lagi," kata Bradley.


Pewarta: Dodi Saputra

Editor : Ariyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2017