Jambi, Antaranews Jambi – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Batanghari menggelar lomba tahunan Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) tingkat kabupaten yang bertujuan untuk dapat mengembangkan potensi dan budaya yang ada di daerah itu.

"Tujuannya untuk mengembangkan dan menggali potensi seni dan budaya yang ada di Batanghari melalui peserta lomba di tingkat Sekolah Dasar (SD) dan siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP)," kata Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Batanghari Kemas Isa di Muarabulian, Rabu.

FLAS2N dilaksanakan selama tiga hari, 24-26 April 2018, yang dilaksanakan di Gedung Pemuda dan di Disdik daerah itu.

Kemas Isa mengatakan yang mengikuti FLS2N tersebut merupakan peserta dari siswa tingkat SD dan SMP di daerah itu. Ada 220 peserta yang mengikuti lomba tersebut, terdiri dari 70 orang peserta siswa SD dan 150 orang peserta siswa SMP. Dan seluruh SMP yang ada di daerah itu pada tahun ini mengirimkan siswa nya sebagai peserta dalam ajang tersebut.

Baca juga: Pemkab Batanghari fokus benahi infrastruktur kembangkan wisata
Baca juga: Tahura Senami potensi wisata alam Batanghari

Sementara itu ketua panitia pelaksana FLS2N Sri Hermiza mengatakan tema pada ajang FLS2N kali ini adalah menumbuhkan cinta seni, budaya dan sastra, menguatkan karakter, meningkatkan kreatifitas dan menciptakan daya saing yang positif.

Pada lomba FLS2N tersebut akan diperlombakan beberapa cabang lomba. Untuk peserta tingkat SD akan ada enam cabang lomba, dan untuk peserta tingkat SMP sembilan cabang lomba. Diantaranya lomba kerasi tari daerah dan lomba lagu daerah.

"Untuk peserta yang menjadi juara pada FLS2N tingkat kabupaten ini akan di kirim mewakili Kabupaten Batanghari dalam lomba FLS2N tingkat provinsi nantinya," kata Sri Hermiza.

Baca juga: Batanghari peroleh bantuan pembangunan IPAL komunal
Baca juga: Gilang-Salsabila terpilih jadi Bujang Gadis Batanghari 2018

Sebelum dikirim mewakili Batanghari ke tingkat provinsi, peserta-peserta yang menjadi juara pada ajang FLS2N tersebut terlebih dahulu akan di bina dan di bimbing oleh tim dari disdik kabupaten.

Karena lomba tersebut merupakan ajang tahunan, Dinas PDK daerah itu berharap pihak sekolah dapat menggali minat dan bakat siswa. Serta dapat mempersiapkan siswa dan siswinya agar dapat menajdi yang terbaik.

"Hendaknya guru pendamping dapat menggali dan mengarahkan potensi siswanya. Selain itu di harapakan guru pendamping dapat mengarahkan sikap kehalusan budi pekerti melalui kegiatan seni," kata Kemas Isa menambahkan.  
 


 

Pewarta: Muhamad Hanapi

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2018