Wali Kota Jambi melakukan perekrutan relawan perawat yang bersedia berada di garda terdepan untuk melakukan perawatan terhadap pasien positif terkonfirmasi COVID-19.

“Saat ini kita sedang melakukan perekrutan relawan perawat untuk pasien COVID-19 yang akan diperbantukan di rumah sakit milik pemerintah, yang menjadi rujukan bagi pasien COVID-19,” kata Wali Kota Jambi Syarif Fasha di Jambi, Jum’at.

Bagi perawat tenaga suka rela (TKS) di Puskesmas yang ingin menjadi relawan, dijanjikan Syarif Fasha menjadi tenaga honorer tanpa melalui tes setelah pandemi COVID-19 ini normal.
 

Selain melakukan perekrutan terhadap relawan perawat COVID-19, Fasha juga memberikan insentif tambahan bagi petugas garda terdepan Percepatan Pencegahan Penyebaran COVID-19 di Kota Jambi, terutama tenaga medis yang berada di fasilitas layanan kesehatan yang menangani PDP dan pasien terkonfirmasi positif COVID-19.

Motivasi kepada petugas garda terdepan ini gencar dilakukan oleh Wali Kota Jambi, karena petugas garda terdepan merupakan salah satu ujung tombak untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19. Terlebih saat ini PDP dan pasien positif terkonfirmasi COVID-19 di daerah itu terus mengalami peningkatan.

Hingga 23 April 2020, sudah tujuh orang warga Kota Jambi yang terkonfirmasi positif COVID-19. Ketujuh warga tersebut saat ini sedang mendapatkan perawatan di rumah sakit milik pemerintah yang menjadi rujukan pasien COVID-19.
 

Sementara itu, PDP di daerah itu saat ini berjumlah 17 orang, dan 14 orang diantaranya tengah menunggu hasil uji swab untuk memastikan apakah PDP tersebut positif terinfeksi COVID-19 atau negatif.

“Kami juga telah menyediakan tempat bagi petugas medis yang melakukan perawatan terhadap pasien COVID-19 di saalah satu hotel berbintang di Kota Jambi, sehingga tenaga medis tidak perlu khawatir dan tidak perlu pulang ke rumah,” kata Syarif Fasha.

Pewarta: Muhammad Hanapi

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2020