Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jambi mengimbau madrasah menyelenggarakan penerimaan raport dilaksanakan secara daring.
“Penerimaan raport dilaksanakan pada tanggal 20 Juni, disarankan dilakukan secara daring, tidak menghadirkan peserta didik dan orang tua ke madrasah dan menghindari kerumunan,” kata Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Jambi H Muhamad di Jambi, Senin.
Himbauan tersebut tertuang dalam Surat Edaran nomor B-2096/Kw.05.2/PP.00/05/2020 tentang penyelenggaraan pembelajaran jarak jauh dan libur akhir tahun pelajaran.
Raport asli berstempel basah di serahkan pada saat kondisi telah aman dan memungkinkan untuk melakukan penyerahan raport. Namun tetap dengan memperhatikan protokol kesehatan COVID-19 dan tidak melanggar kebijakan pencegahan penularan COVID-19.
Melalui SE tersebut Kanwil Kemenag Provinsi Jambi turut menghimbau madrasah, baik itu Madrasah Ibtidaiyah, Madrasah Tsanawiyah dan Madrasah Aliyah untuk mempersiapkan sarana dan prasarana penunjang layanan protokol kesehatan COVID-19 di sekolah masing-masing.
Hal tersebut bertujuan agar seluruh satuan pendidikan Madrasah siap jika sewaktu-waktu kegiatan pembelajaran di satuan pendidikan beroperasi kembali.
“Madrasah wajib menyiapkan kebijakan belajar, menjamin keamanan layanan pembelajaran dan menyiapkan fasilitas lingkungan sehat dan aman,” kata Muhamad.
Adapun fasilitas yang harus di penuhi oleh satuan pendidikan madrasah diantaranya membuat sepanduk yang berisi himbauan terkait kewajiban melaksanakan protokol kesehatan COVID-19. Menyediakan tempat cuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir atau menggunakan desinfektan atau penyanitasi tangan.
Menyediakan alat pengukur suhu (termo gun), menyediakan masker cadangan dan meniadakan peralatan ibadah yang digunakan secara umum atau bersama-sama. Serta melakukan optimalisasi fungsi usaha kesehatan madrasah dan mengatur jarak bangku dan tempat makan bagi madrasah yang menyediakan asrama dengan jarak minimal satu meter.
Editor : Syarif Abdullah
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2020