Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) dapat menjadi garda terdepan dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat Jambi. Demikian yang dipaparkan oleh Wakil Gubernur Jambi, Abdullah Sani dalam Rapat Pleno TPAKD Semester II Provinsi Jambi, Rabu (8/12).
“Kita harus terus melanjutkan dan meningkatkan komitmen bersama dalam melaksanakan program TPAKD Tahun 2021, sehingga dapat menjadi garda terdepan dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat. TPAKD dapat mendorong dalam meningkatkan ketersediaan berbagai produk serta layanan keuangan secara konsisten di Provinsi Jambi,” ujar Sani.
Wagub menamahkan, kondisi tersebut akan menciptakan peluang ekonomi yang mendorong peningkatan kemampuan masyarakat dengan kapasitas dan kapabilitas yang lebih produktif untuk menghasilkan produk yang lebih berkualitas, sehingga peningkatan kesejahteraan masyarakat akan lebih mudah tercapai.
Sani mengatakan, sesuai arahan Presiden RI pada Rapat Koordinasi Nasional TPAKD akhir Tahun 2020, Pemerintah Daerah harus melakukan cara cara yang luar biasa, langkah langkah inovatif dan cepat dalam menjalankan segala kebijakan dan program yang ada.
“Keberadaan TPAKD ini merupakan salah satu implementasi kebijakan pusat dalam mendorong peningkatan inklusi keuangan di Indonesia, karena akses keuangan merupakan hak dasar bagi seluruh masyarakat dan memiliki peran penting dalam meningkatkan hidup masayarakat,” kata Sani.
Pemerintah mengharapkan TPAKD bisa mengintegrasikan seluruh sektor jasa keuangan yang ada di Provinsi Jambi untuk mendukung pertumbuhan dan peningkatan perekonomian Provinsi Jambi, yaitu, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, mengurangi kemiskinan, serta meningkatkan pemerataan perekonomian Provinsi Jambi.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2021
“Kita harus terus melanjutkan dan meningkatkan komitmen bersama dalam melaksanakan program TPAKD Tahun 2021, sehingga dapat menjadi garda terdepan dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat. TPAKD dapat mendorong dalam meningkatkan ketersediaan berbagai produk serta layanan keuangan secara konsisten di Provinsi Jambi,” ujar Sani.
Wagub menamahkan, kondisi tersebut akan menciptakan peluang ekonomi yang mendorong peningkatan kemampuan masyarakat dengan kapasitas dan kapabilitas yang lebih produktif untuk menghasilkan produk yang lebih berkualitas, sehingga peningkatan kesejahteraan masyarakat akan lebih mudah tercapai.
Sani mengatakan, sesuai arahan Presiden RI pada Rapat Koordinasi Nasional TPAKD akhir Tahun 2020, Pemerintah Daerah harus melakukan cara cara yang luar biasa, langkah langkah inovatif dan cepat dalam menjalankan segala kebijakan dan program yang ada.
“Keberadaan TPAKD ini merupakan salah satu implementasi kebijakan pusat dalam mendorong peningkatan inklusi keuangan di Indonesia, karena akses keuangan merupakan hak dasar bagi seluruh masyarakat dan memiliki peran penting dalam meningkatkan hidup masayarakat,” kata Sani.
Pemerintah mengharapkan TPAKD bisa mengintegrasikan seluruh sektor jasa keuangan yang ada di Provinsi Jambi untuk mendukung pertumbuhan dan peningkatan perekonomian Provinsi Jambi, yaitu, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, mengurangi kemiskinan, serta meningkatkan pemerataan perekonomian Provinsi Jambi.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2021